//Tahfidz Darul Mubin Kumpulkan Donasi Rp 4 Juta untuk Palestina
PRABUMULIH - Sebagai bentuk dukungan untuk Palestina, sejumlah sekolah yang ada di Kota Prabumulih menggelar shalat ghaib Jumat, 17 November 2023.
Shalat ghaib dilakukan oleh sejumlah instansi pendidikan di kota Prabumulih seperti salah satunya Madrasah Ibtidaiyah (MI) Tahfidz Darul Mubin.
Dilaksanakannya shalat ghaib ini Madrasah Ibtidaiyah Tahfidz Darul Mubin tak lain bertujuan untuk mendoakan para korban syahid yang ada di Gaza Palestina.
Dahlia, selaku Wali Kelas Madrasah Ibtidaiyah mengatakan bahwa kegiatan shalat ghaib ini digelar karena adanya surat edaran dari Kementrian Agama (Kemenag).
"Shalat ghaib ini dilakukan karena adanya imabauan dari kementrian agama untuk melaksanakan shalat ghaib dalam rangka mendoakan syahid Palestina,"ujar Dahlia saat dibincangi.
Dahlia juga menuturkan bahwa selain shalat gaib mereka juga melakukan donasi untuk Palestina."Kami juga melakukan donasi untuk saudara di Palestina,"tuturnya.
Dari penuturan Meri Yanti selaku Guru atau pengajar di sekolah tersebut mengatakan bahwa shalat ghaib ini dilakukan juga sebagai kecintaan terhadap Palestina yakni mendoakan para korban syahid di Gaza Palestina.
"Shalat Ghaib ini bentuk dukungan kepada Palestina. Dengan mendoakan para syahid, kita tahu bahwa banyaknya korban syahid hingga mencapai ribuan orang. Oleh sebab itu, kami mendoakan saudara yang sedang membutuhkan bantuan, dan kami mendoakan dari sini,"ujar Meri selaku guru Pendidikan Agama Islam MI Tahfidz Darul Mubin Prabumulih.
Meri juga mengatakan bahwa shalat ghaib ini sama halnya dengan shalat jenazah namun yang membedakannya tidak ada jenazahnya saja.
"Sama saja dengan shalat Jenazah tetapi yang membedakannya tidak ada jenazah saja pada saat melaksanakan shalat tersebut,"tambahnya lagi.
Guru Pendidikan Agama Islam tersebut juga mengatakan bahwa digelarnya shalat ghaib ini supaya anak-anak mengerti dan paham tata caranya.
"Dengan menggelar shalat ghaib ini dapat mengajarkan anak-anak juga sembari bentuk dukungan Palestina juga supaya anak anak mengerti dengan shalat ghaib ini, baik tata caranya maupun makna dari shalat ini,"tukasnya.
Usai menggelar shalat ghaib pelajar kembali mendengarkan ceramah singkat tentang Palestina yang dilakukan oleh Pimpinan Yayasan Darul Mubin.
"Setelah selesai shalat ghaib kami mendengarkan ceramah dari Ustadz Syambudi SPd I, selaku pimpinan Yayasan Darul Mubin dan juga mendengarkan lantunan nasyid Palestina ,"jelasnya.