SMANTI mencatat total 51 poin melalui:
Muhammad Abrar – 8 poin, Abid Azzahid – 7 poin, Muhammad Althaf – 6 poin, Tamar Muazzam – 6 poin, Bhisma Haylana – 6 poin, Christian Giovani – 6 poin, Ethelbert Dustin – 4 poin, Marsen – 4 poin, Fakhri Awalil – 2 poin, Moh Gibran – 2 poin
Kapten SMANTI, Abid Azzahid, mengakui timnya sempat kesulitan. “Kami sempat keteteran karena komunikasi kurang berjalan. Tapi bersyukur bisa amankan posisi ketiga,” ujarnya.
Sementara DASA mencatat 49 poin dari empat pemain:Jagat Saksana – 26 poin, Muhammad Alfahrezi – 17 poin, Zidan Arkana – 3 poin,
M. Adhiyaksa – 3 poin
BACA JUGA:Menang 18-6, SMANTI Prabumulih Melaju ke Big Eight Honda DBL 2025, TILAS BOIS Harus Angkat Koper
BACA JUGA:Motor Sport Kawasaki Ninja 250, Lewati Tikungan Tajam dengan Mudah
Kapten DASA, Jagat Saksana, tetap bangga dengan hasil tim. “Pertandingannya seru. Ini kompetisi terakhir saya di SBL karena sudah kelas XII. Senang bisa sampai sejauh ini meski finis di posisi empat,” ungkapnya.