KORANPRABUMULIHPOS.COM – Instagram memperkenalkan fitur baru bernama “Rings”, berupa tanda cincin emas yang diberikan khusus kepada 25 kreator teratas di platform tersebut. Program ini diumumkan pada awal pekan dan disebut sebagai bentuk penghargaan baru bagi para kreator berprestasi.
Para penerima tanda kehormatan ini dipilih oleh panel juri yang berisi tokoh ternama seperti Adam Mosseri (Kepala Instagram), Spike Lee (sutradara), Marc Jacobs (desainer), dan Marques Brownlee (YouTuber dan kreator teknologi terkenal).
Langkah ini menarik perhatian publik karena muncul di tengah keputusan Meta—induk perusahaan Instagram—yang menghentikan program bonus bagi kreator. Sementara itu, kerja sama dengan brand di industri kreatif juga tengah melambat, sehingga muncul pertanyaan: mengapa Meta lebih memilih memberikan “penghargaan simbolis” ketimbang dukungan finansial langsung?
Menurut Brownlee, penghargaan ini bukan sekadar soal jumlah pengikut, tetapi soal kreativitas, keberanian, dan upaya menciptakan karya orisinal. “Ini tentang visibilitas dan pengakuan tinggi bagi mereka yang benar-benar berusaha keras,” ujarnya dikutip dari CNBC.
Selain tanda cincin emas, pemenang juga dapat mengubah warna latar profil dan menyesuaikan tampilan tombol like, memberikan sentuhan eksklusif pada akun mereka.
Sebagai catatan, program Reels Play Bonus—yang dulunya menjadi salah satu sumber pendapatan utama kreator di Instagram dan Facebook—telah dihentikan sejak 2023. Banyak kreator mengaku kehilangan pemasukan signifikan akibat kebijakan tersebut.
“Sederhana saja, di tengah ekonomi sulit seperti sekarang, setiap tambahan penghasilan sangat berarti,” tulis seorang kreator di forum Reddit.
Pada pertengahan 2024, Mosseri sempat menyebut bahwa Meta tengah mengevaluasi skema kompensasi bagi kreator, namun belum ada kebijakan baru yang resmi dirilis.
Sementara itu, pesaing seperti YouTube dan TikTok sudah lebih dulu menjalankan program bagi hasil pendapatan yang terbukti menguntungkan para kreatornya. Menurut laporan YouTube September lalu, platform tersebut telah menyalurkan lebih dari USD 100 miliar kepada kreator dalam empat tahun terakhir.
Survei dari Kajabi juga menunjukkan bahwa kesepakatan brand dengan kreator turun hingga 52% sepanjang 2024. Meta sempat mencoba menawarkan kerja sama promosi lintas platform (seperti TikTok, Snapchat, dan YouTube) pada Januari, namun program itu kini juga sudah berakhir.
Dengan kondisi tersebut, banyak pihak menilai bahwa “Rings” hanya menjadi penghargaan simbolis, bukan solusi nyata bagi penurunan ekonomi kreator.
“Setidaknya ini bisa menjadi motivasi untuk terus berkarya dan mendapatkan pengakuan dari komunitas,” ujar Brownlee. “Rasanya luar biasa ketika karya kita diakui dan bisa menginspirasi orang lain.”