BACA JUGA:Beragam Manfaat Santan Kelapa Jika Dikonsumsi Secara Bijak
Penderita depresi sering mengalami gangguan tidur, baik itu sulit tidur (insomnia) atau tidur berlebihan (hipersomnia), yang menyebabkan kantuk di siang hari.
4. Diabetes
Diabetes dapat menyebabkan tubuh mudah lelah, salah satunya karena kadar gula darah yang tidak stabil.
Gula darah yang terlalu tinggi atau rendah dapat mengganggu fungsi tubuh dan membuat penderita merasa mengantuk, bahkan setelah tidur cukup.
5. Fibromyalgia
Fibromyalgia adalah kondisi yang menyebabkan nyeri otot menyeluruh dan rasa lelah kronis. Penderita sering kali mengalami gangguan tidur dan kesulitan mencapai tidur nyenyak, sehingga merasa mengantuk sepanjang hari.
BACA JUGA:Tak Hanya Penyegar Napas, Ini 5 Manfaat Ajaib Daun Mint untuk Kesehatan
BACA JUGA:Lebih dari Sekadar Bumbu Dapur, Manfaat Daun Bawang untuk Kesehatan
6. Infeksi
Saat tubuh melawan infeksi, energi banyak digunakan untuk proses penyembuhan. Hal ini menyebabkan rasa kantuk yang mungkin berlangsung selama proses pemulihan. Jika infeksi tak kunjung sembuh atau kembali kambuh, rasa lelah bisa menetap lebih lama.
7. Kanker
Pasien kanker sering mengalami kelelahan berat yang disebut “fatigue kanker”. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, seperti anemia, gangguan metabolisme, atau efek dari pengobatan seperti kemoterapi. Rasa kantuk yang dirasakan biasanya tidak membaik hanya dengan istirahat.
Kesimpulan
Jika Anda sering merasa kantuk meski sudah tidur cukup, jangan anggap remeh. Bisa jadi itu adalah sinyal tubuh bahwa ada sesuatu yang salah. Konsultasikan dengan tenaga medis untuk mengetahui penyebab pastinya dan mendapatkan penanganan yang sesuai.