PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Keinginan Walikota Prabumulih H Arlan untuk memindahkan pedagang M Yamin ke Pasar Tradisional Modern (PTM) 2 setelah lebaran Haji akan terealisasi.
Seluruh pedagang direncakan mulai pindah pada Senin, 16 Juni 2025. Bahkan dari sejumlah video yang beredar para pedagang mulai beres - beres membongkar secara mandiri lapak di M Yamin.
"Besok pindah ini lagi bebongkaran, " ujar pedagang M Yamin seperti dikutip dari postingan media sosial.
Sementara itu, kondisi PTM yang sebelumnya dibenahi kini susah selesai dan siap diisi. Wali Kota Prabumulih H Arlan, menyampaikan bahwa para pedagang kaki lima (PKL) yang biasanya berjualan di sepanjang Jalan M Yamin telah mulai pindah.
BACA JUGA:Pedagang M Yamin Pindah ke PTM Usai Lebaran Kurban, Pemkot Prabumulih Bakal Tata Jalan M Yamin
BACA JUGA:Relokasi Pedagang PTM ke Jalan Lingkar, Pemkot Prabumulih Bakal Bangun Pasar Induk
Hal ini dilakukan sebagai bagian dari rencana pembangunan jalan yang akan difungsikan sesuai dengan peruntukan awal.
"Inilah mulai pindah, sanak -sanak kita mulai berguyur. Mudah-mudahan pindah semua," katanya.
Dikatakan Cak Arlan, fasilitas seperti lampu penerang sudah mulai dipasang di PTM 2. "Kalau sudah pindah M Yamin akan kita benahi," tuturnya.
Ketua DPRD Kota Prabumulih, H Deni Victoria SH MSi menyampaikan dukungan dan apresiasi atas langkah Walikota dan Wakil Walikota yang menertibkan pedagang.
BACA JUGA:PTM Sebagai Pusat Perekonomian Harus Diramaikan
"Kita apresiasi, apalagi seperti di jalan Sudirman. Yang dulunya banyak pedagang subuh sekarang sudah rapi dan tertib," tukasnya.
Sekedar mengingatkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih bersama para pedagang di sepanjang Jalan M Yamin telah mencapai kesepakatan untuk pindah ke Pasar Tradisional Modern (PTM) II setelah perayaan Idul Adha.
Kesepakatan tersebut disampaikan dalam forum musyawarah dan silaturahmi yang dihadiri Wali Kota Prabumulih H. Arlan, Wakil Wali Kota Franky Nasril, serta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Acara ini digelar langsung di PTM II dan diikuti oleh ratusan pedagang setempat.