Ketika LES melemah, risiko refluks meningkat, sehingga gejala GERD menjadi lebih parah.
3. Cokelat
Cokelat mengandung beberapa zat yang dapat memicu GERD, termasuk kafein, lemak, dan theobromine.
Theobromine adalah senyawa yang dapat melemaskan otot LES, sehingga memungkinkan asam lambung naik ke kerongkongan.
BACA JUGA:5 Makanan Terbaik untuk Membentuk dan Memperkuat Otot Secara Alami
BACA JUGA:Waspadai Diabetes: Kenali Tanda Awal Sebelum Terlambat
Kandungan gula tinggi pada cokelat juga bisa memengaruhi kadar asam dalam lambung.
4. Kopi dan Minuman Berkafein
Kafein, terutama dalam kopi dan teh, dapat merangsang produksi asam lambung yang berlebihan.
Ini dapat meningkatkan risiko refluks dan memperparah gejala GERD. Bahkan kopi tanpa kafein pun terkadang bisa memicu gejala pada beberapa penderita karena sifat asamnya.
Oleh karena itu, penderita GERD disarankan untuk mengurangi atau menghindari konsumsi kopi dan minuman berkafein lainnya.
BACA JUGA:5 Minuman Pagi Untuk Sarapan, Bantu Mengontrol Tekanan Darah
BACA JUGA:Penggemar Lobster Wajib Tahu: 7 Tips Konsumsi Lobster yang Aman
5. Alkohol
Soda dan minuman berkarbonasi lainnya mengandung gas yang dapat menyebabkan perut kembung dan tekanan dalam lambung meningkat, mendorong asam naik ke kerongkongan.
Alkohol juga dapat melemahkan otot LES dan meningkatkan produksi asam lambung.