Redmi Note 15 Pro Hadir dalam Versi 4G, Ini Bocoran Awalnya

Spesifikasi smartphone Redmi note 15 pro+ do 2025--Foto: Prabupos

KORANPRABUMULIHPOS.COM – Redmi kembali memberikan sinyal menarik bagi para penggemarnya lewat bocoran terbaru mengenai seri Note 15 versi 4G.

Hari ini, perangkat tersebut muncul dalam dokumen sertifikasi EEC dengan nomor model 25100RA69G, menandakan kehadiran versi tanpa dukungan jaringan 5G.

Keberadaan varian 4G ini memperkuat spekulasi bahwa Redmi tengah mempersiapkan sejumlah model Note 15 dengan konektivitas LTE, guna memenuhi kebutuhan pasar di wilayah seperti Indonesia, Turki, dan Rusia, yang masih memiliki permintaan tinggi terhadap ponsel non-5G.

Spesifikasi Redmi Note 15 Pro 4G (Bocoran Awal)

BACA JUGA:Xiaomi 16 Ultra, Smartphone Pertama dengan Kamera Telefoto Variabel 200MP!

BACA JUGA:Poco X3 Pro, Smartphone Gaming Rp 3 Jutaan dengan Baterai Jumbo

Sertifikasi EEC hanya mengonfirmasi bahwa perangkat ini merupakan varian 4G dari Note 15 Pro, tanpa mengungkapkan rincian spesifikasi teknis lainnya.

Berdasarkan pola dari seri sebelumnya (seperti Note 14), versi 4G biasanya dibekali chipset berbeda yang hanya mendukung LTE, namun tetap mempertahankan fitur seperti layar AMOLED dan kamera utama berkualitas tinggi.

Bagi pengguna di Indonesia, ada kemungkinan besar spesifikasi versi 4G tetap serupa dengan versi Pro 5G, kecuali pada bagian modem.

Perkiraan Jadwal Rilis Redmi Note 15 Pro 4G

Rumor awal menyebutkan bahwa model ini akan dirilis di pasar-pasar tertentu, termasuk Turki, Indonesia, dan Rusia. Sebagai referensi, Redmi Note 14 versi global diperkenalkan pada Januari 2025 setelah peluncuran di Tiongkok pada September 2024.

BACA JUGA:POCO X7 5G, Smartphone Kelas Menengah dengan Desain Mewah dan Performa Tangguh

BACA JUGA:Redmi Note 14 SE 5G, Smartphone Kelas Menengah dengan Daya Tahan dan Performa Tinggi

Jika Redmi mengikuti pola peluncuran yang sama, maka perilisan global Note 15 kemungkinan terjadi antara akhir 2025 hingga awal 2026. Namun, bisa saja peluncurannya dipercepat, mengingat permintaan akan perangkat 4G masih cukup tinggi di berbagai negara.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER