Ia mulai aktif menjalankan tugasnya setelah memperoleh persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui proses Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test). Keberadaan Mucharom di posisi strategis ini diharapkan dapat memperkuat fondasi tata kelola risiko BRI di masa depan.
Dengan berbagai langkah strategis tersebut, BRI kembali menegaskan peran pentingnya sebagai lembaga perbankan yang tidak hanya berorientasi pada profit, tetapi juga bertanggung jawab secara sosial dan sistemik dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional.
Ke depan, Perseroan akan terus mengembangkan inovasi dalam manajemen risiko, memperkuat kolaborasi lintas sektor, serta membangun ketahanan operasional agar tetap relevan dan kompetitif di tengah lanskap keuangan global yang terus berubah.(*)