PALEMBANG, KORANPRABUMULIHPOS.COM - PT Hutama Karya (Persero) terus mendukung kebijakan Pemerintah yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan melalui pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Tahap II.
Salah satunya adalah pembangunan Jalan Tol Betung-Tempino-Jambi sepanjang 170 km. Proyek tol ini bertujuan untuk memperkuat konektivitas antar provinsi sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi, terutama di wilayah Jambi dan Sumatera Selatan.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menjelaskan bahwa progres konstruksi hingga April 2025 masih beragam.
Untuk Seksi 1 (Betung-Tungkal Jaya, 62,38 km), sudah mencapai 15,29 persen konstruksi dan 25,47 persen pembebasan lahan. Seksi 2 (Tungkal Jaya-Bayung Lencir, 54,32 km) baru tercatat 4,79 persen konstruksi dan 20,25 persen pembebasan lahan. Sedangkan Seksi 4 (Tempino-Ness, 18,5 km) memiliki progres terbaik, dengan 80,04 persen konstruksi dan 98,72 persen pembebasan lahan.
BACA JUGA:Efisiensi Waktu & Konektivitas: Tol Junction Palembang Siap Beroperasi Berbayar
BACA JUGA:Lebaran 2025: Lalu Lintas Tol Trans Sumatera Naik Drastis, Capai 2,9 Juta Kendaraan
"Proyek ini terbagi dalam empat seksi, dengan Seksi 1, 2, dan 4 dijadwalkan akan selesai bertahap mulai Juni 2025 hingga kuartal keempat 2026. Sementara itu, Seksi 3 Ruas Tol Bayung Lencir-Tempino sudah beroperasi dan sebelumnya dibangun dengan skema Dukungan Konstruksi oleh KSO Hutama Karya," ujar Adjib.
Adjib menambahkan, pembangunan tol ini dipercepat dengan penerapan teknologi inovatif dan strategi efisiensi. Proyek ini juga telah membuka 4.620 lapangan pekerjaan selama proses konstruksi.
Beberapa teknologi canggih yang digunakan termasuk Building Information Modelling (BIM) untuk desain digital yang terintegrasi, UAV Lidar untuk pemetaan topografi secara real-time, serta dashboard ArcGIS untuk memantau progres konstruksi harian yang terhubung dengan data lapangan.
Pada Senin, 14 April 2025, Komisi V DPR RI bersama pejabat daerah dari Jambi melakukan kunjungan kerja reses untuk memantau perkembangan proyek ini, khususnya terkait pembangunan infrastruktur dan transportasi di Provinsi Jambi.
BACA JUGA:Tragedi di Tol OKI: Bus Miyor Kecelakaan, Satu Tewas, Sembilan Luka
BACA JUGA:Akses Terakhir Hari Ini! Ruas Tol Palembang-Betung Akan Ditutup Besok
Selain memberikan manfaat ekonomi langsung bagi masyarakat sekitar melalui peningkatan konektivitas antarwilayah industri utama di Sumatera Selatan dan Jambi hingga Riau, proyek tol ini juga berkontribusi pada pengembangan UMKM lokal melalui pembangunan fasilitas di rest area, serta fasilitas crossing seperti overpass dan underpass untuk menjaga mobilitas masyarakat.
"Jika proyek ini selesai, kami berharap dapat dilanjutkan dengan pembangunan Tol Jambi-Rengat yang saat ini masih dalam tahap perencanaan, agar konektivitas di Jalan Tol Trans Sumatera semakin terbuka," tutupnya.(*)