Namun, pada ibu hamil gejala pneumonia ini akan mengakibatkan penderita pneumonia merasakan sesak nafas atau terengah-engah, bahkan ketika sedang beristirahat.
Beberapa diantaranya bahkan memerlukan bantuan dari oksigen tambahan atau perawatan yang dapat membantu pernafasan.
2. Mengalami demam tinggi
Selanjutnya gejala pneumonia yang dirasakan ibu hamil adalah akan mengalami demam tinggi.
Demam tinggi yang disertai dengan keringan dan sensasi menggigil, suhu badan bahkan sekitar 38 derajat selsius bahkan bisa lebih tinggi.
Pada ibu hamil yang mengalami gejala pneumonia akan mengalami pilek serta flu yang berkepanjangan bahkan bisa bertahan selama 2 sampai 4 minggu.
3. Mengalami mual serta muntah
Pada ibu hamil mengalami mual atau muntah merupakan hal yang sering dialami, namun wajib untuk tahu bahwa mual atau pusing dapat menjadi gejala pneumonia yang lebih umum loh, muntah bisa terjadi karena mual.
4. Merasakan nyeri dada
Salah satu gejala umum pneumonia pada ibu hamil ialah merasakan nyeri dada. Nyeri dada salah satu gejala pneumonia paling umum yang disebabkan oleh selaput di paru-paru yang terisi dengan cairan.
Pada kondisi ini akan menimbulkan rasa sakit bahkan seperti ditusuk, nah biasanya gejala ini akan semakin memburuk ketika ibu hamil sedang batuk, bernafas ataupun disaat tertawa.
Nafas yang terengah-engah atau mengalami batuk bisa membuat otot lelah serta merasakan sakit, adanya ketidaknyamanan di dada yang dikarenakan paru-paru telah terinfeksi.
5. Merasakan kelelahan
Gejala pneumonia pada ibu hamil selanjutnya yaitu merasakan kelelahan, setelah terserang flu seseorang biasanya akan mengalami rasa lelah yang berlangung cukup lama, nah kelelahan ini muncul juga sebagai gejala dari penderita pneumonia.
6. Mengalami batuk
Ibu hamil yang mengalami pneumonia juga akan merasakan gejala seperti batuk-batuk, walaupun tidak terjadi pada semua orang.