Ini Alasan BPBD Ajak Siswa SMPN 10 Prabumulih Main Api

Salah seorang siswa SMPN 10 Prabumulih Ikuti simulasi pemadam kebakaran --
PRABUMULIH, KORANPABUMULIHPOS.COM – Badan Penanggunalangna Bencana Daerah (BPBD) Kota Prabumuli, ajak siswa SMP Negeri 10 Prabumulih bermin dengna api, pada hari senin 13 Oktober 2025. Aktivitas ini bukan tanpa alasan, dan bukan pula menantang bahaya.
Melainkan merupakan upaya edukasi pada para siswa, dalam progam simulasi pemadaman kebakaran. Kegiatan ini, selain sebagai upaya deukasi, juga sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan siswa dalam menghadapi situasi darurat.
Kegiatan yang didampingi oleh Plt. Kepala Sekolah, Mardiana Dentjik, M.Si, dan dihadiri oleh seluruh siswa serta staf pengajar ini, dilaksanakan di halaman sekolah dengan tujuan untuk memberikan pemahaman praktis mengenai cara menangani kebakaran dan evakuasi yang aman.
Dalam kegiatan tersebut, siswa diajarkan cara menggunakan alat pemadam api ringan (APAR), serta prosedur evakuasi ketika terjadi kebakaran. Api kecil yang berkobar didepan mata, agar dipadamkan dengan alat seadanya seperti karung goni yang sudah dibasahi, agar dapat menjinakkan api yang berkobar.
BACA JUGA:Gunakan Kendaraan Sendiri, Siswa SMAN 7 Prabumulih Jadi Sasaran Sosialisasi Dishub
BACA JUGA:IHT Pembelajaran Mendalam, Guru SMPN 10 Prabumulih Dibekali Ilmu Public Speaking dan Edu Kreator
Mardiana Dentjik menyatakan bahwak pihaknya ingin memastikan bahwa setiap siswa dan staf memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup untuk menghadapi keadaan darurat. Kesiapsiagaan adalah kunci untuk menyelamatkan nyawa dan harta benda.
“informasi yang didapatkan ini tentu akan sangat bermanfaat bagi kita semua,” jelasnya.
Sementara selama simulasi, siswa terlihat antusias mengikuti instruksi yang diberikan oleh petugas pemadam kebakaran. Mereka belajar tentang titik kumpul dan rute evakuasi yang aman, serta pentingnya tetap tenang dalam situasi genting.
Mardiana berharap, kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan di lingkungan sekolah.
BACA JUGA:SMPN 10 Prabumulih Panggil Orang Tua Siswa Difabel Usai Evaluasi Belajar
BACA JUGA:Usia 20 Tahun, ini Kepsek yang Pernah Pimpin SMPN 10 Prabumulih
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana siswa dapat mengajukan pertanyaan terkait kebakaran dan keselamatan. SMPN 10 Prabumulih berkomitmen untuk terus melaksanakan program-program serupa demi menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh warga sekolah.
Kepala BPBD Kota Prabumulih, Sriyono mengapresiasi antusias para siswa SMPN 10 dalam proses simulasi. Dia berharap ilmu yang disampaikan oleh petugas dari BPBD dapat menjadi ilmu penggatuan yang akan bermanfaat dimasa depan.