Sains di Balik Penampakan Hantu: Penjelasan Ilmiah tentang Fenomena Seram

Jumat 01 Nov 2024 - 17:00 WIB
Reporter : Tedy
Editor : Tedy

KORANPRABUMULIHPOS.COM – Penampakan hantu yang banyak muncul dalam cerita rakyat dan film sering dianggap menyerupai manusia. Di musim Halloween, para ilmuwan mencoba memahami fenomena ini dari sudut pandang sains. Kenapa, misalnya, kita tidak melihat penampakan "hantu" hewan liar atau makhluk lain di alam?

Ahli astrofisika Alfredo Carpineti menjelaskan fenomena ini dengan melibatkan empat gaya fundamental dalam fisika: gravitasi, elektromagnetisme, gaya nuklir kuat, dan gaya nuklir lemah. Agar hantu bisa eksis, mereka harus berinteraksi dengan setidaknya satu dari gaya-gaya ini. Namun, jika hantu memiliki bentuk dan bisa berinteraksi secara fisik, maka gaya-gaya ini, terutama elektromagnetisme, harus berperan dalam membuat mereka "terlihat" atau dapat memindahkan benda.

Hantu dan Mekanika Kuantum

Dalam esai ilmiah yang menghibur, DA Wright mengusulkan konsep bahwa hantu yang dapat menembus dinding mungkin terperangkap dalam kondisi yang mirip dengan "sumur potensial" dalam mekanika kuantum, di mana mereka hanya bisa muncul sebentar sebelum "melintasi" penghalang tertentu. Berdasarkan kalkulasi ini, massa hantu diperkirakan sangat kecil, sekitar 10 triliun kali lebih ringan dari satu elektron, sehingga kekuatan kita bisa dengan mudah memaksa hantu "keluar" dari Tata Surya.

Hantu dan Termodinamika

Dari sudut pandang termodinamika, jika hantu benar-benar ada, mereka harus mematuhi hukum energi dan entropi. Mereka perlu menarik energi dari lingkungan sekitar untuk "melayang" atau mengubah bentuk. Namun, hukum ini menunjukkan bahwa keberadaan hantu membutuhkan sumber energi dan keteraturan tertentu yang sulit dijelaskan secara ilmiah.

Pendekatan ilmiah ini menunjukkan bahwa, meskipun hantu sangat populer dalam cerita rakyat dan fiksi, sains memandang keberadaan mereka dengan skeptis. Dalam hukum fisika yang kita ketahui, keberadaan hantu tetap sulit diterima tanpa adanya energi dan interaksi yang memadai. Jadi, hingga ada bukti lebih lanjut, hantu tetap menjadi misteri yang menghantui imajinasi kita.

Kategori :