KORANPRABUMULIHPOS.COM– Simulasi penggunaan aplikasi untuk pelaksanaan penghitungan suara pada pemilihan kepala daerah (Pilkada ) 2024 bernama Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap), terus dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum Kota Prabumulih.
Di tingkat Kecamatan bersama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan didampingi pihak Komisi Pemilihan Umum ( KPU) yang melibatkan beberapa PPS atau panitia pemungutan suara, berhasil dilaksanakan pada selasa 22 oktober 2024 dengan tingkat keberhasilan 100%.
Pada hari ini , Rabu, 23 oktober 2024 simulasi Sirekap tahap kedua tingkat PPS kembali dilakukan . Ketua PPS Gunung Ibul, Muhamad Suwartiyono, menyampaikan bahwa semoga hal ini menjadi awal yang baik untuk kelancaran Pilkada serentak pada 27 November 2024 mendatang.
"Alhamulillah kemarin sudah terlaksana simulasi sirekap tingkat kecamatan bersama PPK dan didampingi KPU, yang diikuti beberapa kelurahan dan masing masing mengirimkan 6 perwakilan kpps yang membidangi sirekap, berhasil," ujarnya.
BACA JUGA:Semoga Jaksa Tak Bekerja: Kajari Prabumulih Berharap Pilkada Tanpa Masalah
Hari ini dia mengatakan , kembali melanjutkan simulasi untuk petugas yang belum sempat mengikuti uji coba sebelumnya. Simulasi ini diikuti oleh perwakilan dari masing masing TPS yang membidangi sirekap.
Uji nasional tahap kedua ini, kata Pria yang akrab disapa Yono ini, diharapkan akan lebih mematangkan kesiapan semua pihak untuk menghadapi Pilkada, terutama dalam memastikan server berfungsi dengan baik pada hari pemungutan suara, 27 november 2024 nanti.
"Dan yang penting adalah tercapainya hasil pemilihan yang adil dan bermartabat," Ujar Ketua PPS Gunung Ibul, Rabu 23 oktober 2024.
Menurutnya, Simulasi ini sangat penting dalam mengantisipasi hambatan teknis yang mungkin terjadi saat hari H nanti, terutama terkait dengan server dan sistem rekapitulasi.
BACA JUGA:Pilkada Prabumulih Pemkot undang Forkompinda: Fokus Keamanan dan Netralitas
Ketua PPS Gunung Ibul juga menyampaikan harapannya, agar Pilkada nanti dapat berjalan lancar dan menghasilkan hasil pemilihan yang adil dan bermartabat.
Peserta yang mengikuti Simulasi tingkat kecamatan bersama PPK kemarin adalah sebanyak enam orang petugas yang dipilih secara acak ( Random) dari beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebagai perwakilan.
Sedangkan pada simulasi kedua di tingkat PPS, yang dilaksanakan pada hari ini, peserta simulasi adalah perwakilan satu orang yang membidangi sirekap dari TPS 021-031.
"Dengan pelaksanaan simulasi ini diharapkan pada hari Pilkada mendatang, seluruh proses pemungutan dan perhitungan suara akan berlangsung tanpa kendala," harapnya.(*)