Polisi Tangkap Pelaku Provokasi dalam Kisruh Kelompok Ambon - Palembang

Polisi Tangkap Pelaku Provokasi dalam Kisruh Kelompok Ambon - Palembang --Ilustrasi

JAKARTA, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Update mengenai insiden berdarh antara dua kelompok, Ambon dan Palembang, yang terjadi di Penjaringan, Jakarta Utara, kini telah kembali kondusif.

Menurut video yang diterima pada Sabtu, 5 Oktober 2024, ketua divisi hukum dari kelompok Ambon yang tergabung dalam Pemuda Indonesia Timur (PETIR) menginformasikan bahwa pihak kepolisian telah menangkap otak di balik bentrokan tersebut.

Dalam rekaman itu, Defton Alfarez, ketua divisi hukum PETIR, bersama tiga anggota lainnya memberikan keterangan bahwa pelaku utama saat ini tengah diperiksa di Polres Metro Jakarta Utara.

"Kami kini berada di Polres Jakarta Utara untuk melaporkan tewsnya saudara kami, Obin, yang diduga dilakukan oleh oknum dari kelompok Palembang," ujar Defton.

BACA JUGA:Alasan Gugatan Rp 5.246 Triliun Habib Rizieq dan Kawan-kawan Terhadap Jokowi Terkait Pemilu

BACA JUGA:Ismail Langga Viral Setelah Perjalanan 5 Hari ke Jember untuk Temui Pujaan Hati yang Ditolak

Ia menambahkan bahwa laporan sudah diterima dan anak korban, Obin, sedang dimintai keterangan oleh penyidik. Namun, karena masih dalam proses, mereka tidak bisa mendampingi anak korban.

Defton juga menyebutkan bahwa ia melihat sendiri pelaku utama bentrokan yang ditangkap oleh polisi. Pelaku tersebut bernama Yansah alias Andre, yang diduga melakukan penganiayaan dan provokasi yang mengarah pada pengeroyokan hingga menyebabkan kematian.

Ia mengimbau anggota PETIR dan masyarakat dari Indonesia bagian timur untuk tetap menahan diri, mengingat proses hukum sedang berjalan.

"Kami menghargai tindakan cepat Polres Jakarta Utara dalam menangkap pelaku utama," tutupnya.

BACA JUGA:Retno Marsudi Klarifikasi Video Viral: Tidak Ada Geng WNI di Jepang

BACA JUGA:Viral Konten 'Garuda Diinfus': Peringatan Darurat Menyoroti Kinerja DPR

Panglima PETIR DKI Jakarta juga meminta anggota untuk bersikap tenang karena situasi kini sudah dikendalikan oleh Defton Alfarez.

Sebelumnya, bentrokan berdarah antara kelompok Ambon dan Palembang ini menjadi sorotan media sosial setelah seorang anggota kelompok Ambon dilaporkan tewas.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER