Rumah Selamet di Mabes Prabumulih Dilalap Api, Barang Berharga tak Selamat

Reporter: Ros |

Editor: Ros Suhendra |

Jumat , 13 Sep 2024 - 11:31

Rumah Selamet di Mabes Prabumulih dilalap Api, Barang Berharga tak selamat --Foto:ist

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Rumah milik Selamet Rianto (50) yang berlamat di Jalan Kapten Abdulah gang Pamong Praja 1, Kelurahan Mangga Besar (Mabes) Kecamatan Prabumulih Utara Kota Prabumulih dilalap sijago merah.

Kejadian yang menggemparkan itu terjadi pada pada Jumat subuh 13 September 2024 sekira pukul 04.20 WIB saat penghuni rumah sedang tidur nyenyak.

Akibat peristiwa itu, 1 rumah dan seisinya hangus dengan kerugian diperkirakan mencapai Rp 300 juta.

Informasi yang berhasil dihimpun, kejadian kebakaran itu pertama kali diketahui oleh anak korban bernama Dwi Apriliani (20).

Dwi Apriliani yang sedang tidur mendengar suara decisan. Khawatir ada yang tak beres, Dwi mencari suara decisan dengan membuka pintu kamar bagian depan. Dan alangkah terkejutnya dirinya melihat ada kobaran api dari gabung gas.

"Kemudian saksi keluar rumah dengan panik dan langsung berteriak meminta pertolongan warga sekitar," kata salah satu sumber.

Mendengar teriakan korban yang meminta pertolongan, warga berdatangan dan menghubungi petugas pemadam kebakaran.

Beberapa sumber menuturkan, dalam rumah tersebut Slamet tingga bersama anak - anaknya. "Kalau tidak salah mau ada acara yasinan keluarga," kata warga.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Prabumulih, Sriyono, melalui Sekretaris BPBD, R Tauhid, dikonfirmasi membenarkan peristiwa kebakaran tersebut.

Tauhid menyampaikan menerima laporan kebakaran, anggota damkar regu H langsung menuju lokasi. "1 unit mobil dikerahkan, dan api batu berhasil dipadamkan sekitar 2 jam," ucapnya.

rumah selamet di mabes prabumulih dilalap api, barang berharga tak selamat                             prabumulih, koranprabumulihpos.com - rumah milik selamet rianto (50) yang berlamat di jalan kapten abdulah gang pamong praja 1, kelurahan mangga besar (mabes) kecamatan prabumulih utara kota prabumulih dilalap sijago merah.
kejadian yang menggemparkan itu terjadi pada pada jumat subuh 13 september 2024 sekira pukul 04.20 wib saat penghuni rumah sedang tidur nyenyak.
akibat peristiwa itu, 1 rumah dan seisinya hangus dengan kerugian diperkirakan mencapai rp 300 juta.
informasi yang berhasil dihimpun, kejadian kebakaran itu pertama kali diketahui oleh anak korban bernama dwi apriliani (20).
baca juga:tersisa 146 akseptor warga prabumulih antusias ber kb
baca juga:setwan sebar 350 undangan, jelang pelantikan dprd kota prabumulih pada 27 september 
dwi apriliani yang sedang tidur mendengar suara decisan. khawatir ada yang tak beres, dwi mencari suara decisan dengan membuka pintu kamar bagian depan. dan alangkah terkejutnya dirinya melihat ada kobaran api dari gabung gas.
"kemudian saksi keluar rumah dengan panik dan langsung berteriak meminta pertolongan warga sekitar," kata salah satu sumber.
mendengar teriakan korban yang meminta pertolongan, warga berdatangan dan menghubungi petugas pemadam kebakaran.
beberapa sumber menuturkan, dalam rumah tersebut slamet tingga bersama anak - anaknya. "kalau tidak salah mau ada acara yasinan keluarga," kata warga.
baca juga:agustus, kasus karhutla di kota prabumulih meningkat
baca juga:didominasi kebun karet; desa di kota prabumulih sasaran patroli dan sosialisasi karhutla 
kepala badan penanggulangan bencana daerah (bpbd) kota prabumulih, sriyono, melalui sekretaris bpbd, r tauhid, dikonfirmasi membenarkan peristiwa kebakaran tersebut.
tauhid menyampaikan menerima laporan kebakaran, anggota damkar regu h langsung menuju lokasi. "1 unit mobil dikerahkan, dan api batu berhasil dipadamkan sekitar 2 jam," ucapnya.
sementara itu, lurah kelurahan mangga besar kecamatan prabumulih utara, asniliaty ssi msi nlp menuturkan, dari informasi dan data sementara penyebab kebakaran diduga. berasal dari tabung gas.
"dari kelurahan dan pak bhabinkamtibmas sudah ke lokasi. semoga keluarga yang tertimpa musibah diberikan kesabaran,"ucapnya.
sementara itu, pihak kepolisian dari polsek prabumulih barat sudah turun ke lokasi dan memasang garis polisi.