8 Kebiasaan Sehari-Hari yang Diam-Diam Merusak Otak Anak, Wajib Banget Hati-Hati Bunda!
Teks foto: kebiasaan sehari-hari yang merusak otak anak----
Anak yang tidak sarapan mungkin akan kesulitan menjaga konsentrasi saat belajar karena otak mereka tidak mendapatkan cukup energi.
Jika anak jarang sarapan, kemungkinan terhambatnya perkembangan dan kinerja otak dapat meningkat serta performa akademisnya kurang optimal.
Anak yang tidak sarapan mungkin lebih cepat lelah saat di sekolah, tidak mampu berkonsentrasi, dan kehilangan banyak kesempatan untuk mendapatkan stimulasi kognitif.
Kekurangan zat besi, yodium, dan protein akibat tidak sarapan juga berkaitan dengan nilai IQ yang lebih rendah.
8. Terlalu Sering Terpapar Asap Rokok
Asap rokok dapat menyebabkan neurotoksik pada tingkat yang sangat rendah.
Neurotoksik adalah zat yang mengganggu sistem saraf pusat. Lebih dari 21,9 juta anak berisiko kekurangan kemampuan membaca karena menjadi perokok pasif.
Tingkat paparan asap rokok yang lebih tinggi juga dikaitkan dengan penurunan kemampuan yang lebih besar dalam mempelajari matematika dan penalaran visuospasial.
Anak yang memiliki orangtua perokok berisiko memiliki IQ yang lebih rendah dan berisiko mengalami gangguan perkembangan otak. (Sumeks.co)