Warga Putus Sekolah Mulai Cari Info Paket Kesetaraan

--

PRABUMULIH POS - Warga putus sekolah di kota Prabumulih dari tahun ke tahun ada. Hal ini terlihat dari banyaknya warga yang mendatangi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di kota Prabumulih, untuk mencari informasi tentang pelaksanaan kegiatan sekolah paket kesetaraan. 

Diantaranya seperti yang dituturkan oleh Alvin kepala PKBM Lestari, yang beralamat di Jalan padat karya Kelurahan Gunung ibul, Kota Prabumulih.

Setelah mendapatkan informasi dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Prabumulih, beberapa masyarakat mulai datang ke PKBM untuk mencari informasi mengenai jadwal kegiatan belajar dimulai. 

"Alhamdulillah kita masih dicari Kehadiran kita sebagai solusi untuk warga Kota Prabumulih yang putus sekolah, benar-benar dirasakan oleh masyarakat kota Prabumulih," ujar Alpin, Jumat 19 April 2024.

BACA JUGA:Tepat Wisata Masih Ramai Pengunjung Diakhir Liburan

BACA JUGA:Ortu Siswa Antri Untuk Pencairan Dana PIP

Album menyampaikanmu setiap tahun selalu ada peserta yang ujian, meskipun sekarang kegiatan belajar sama seperti sekolah formal, namun hal tersebut tetap diprioritaskan karena warga putus sekolah masih berhak mengenyam pendidikan sesuai dengan tingkatan putus sekolah.

Jika putus di SMP maka seseorang ikut paket b jika putusnya di SD maka mengikuti kegiatan paket kesetaraan SD yaitu paket A. 

"Begitu juga untuk siswa yang putus sekolah di jenjang SMA, berarti untuk melanjutkan pendidikan bisa melalui kesetaraan paket C yang setara SMA," bebernya.

Lebih jauh Alpin mengatakan bahwa, ijazah paket kesetaraan juga bisa digunakan sebagai syarat untuk melamar pekerjaan hingga melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Karena itu tak heran jika banyak para pekerja ataupun para mahasiswa yang merupakan alumni paket kesetaraan. 

"Dijaganya juga dikeluarkan dan diakui oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan riset dan teknologi. Itu artinya, berlakunya dan nilainya sama dengan ijazah yang dikeluarkan oleh sekolah formal. Jadi jangan khawatir untuk melanjutkan pendidikan ke paket kesetaraan mereka putus sekolah," tukasnya.(05)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER