Info Teknis Perekrutan Panwascam dan Badan adhoc KPU Belum jelas

PRABUMULIH - Meski sebelumnya informasi tentang jadwal perekrutan badan Adhoc Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) dilingkungan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sudah beredar, namun informasi tersebut ternyata belum final.

Sampai saat ini baik Bawaslu maupun KPU Kota Prabumulih, masih belum menyampaikan informasi lanjutan terkait informasi tentang perekrutan tersebut, untuk Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Bahkan ketua Bawaslu Kota Prabumulih afan Sira meminta agar masyarakat kota Prabumulih khususnya yang akan mendaftar dalam perekrutan panwascam, untuk mengabaikan dulu informasi yang beredar.

"Karena belum ada kejelasan informasi dari Bawaslu RI, baiknya abaikan dulu informasi yang sudah ada. Karena kita juga saat ini masih menunggu informasi lanjutan terkait pemberitaan sebelumnya," ujar Affan, Minggu 14 April 2024.

BACA JUGA:Anggota Miwa Pineapple Prabumulih Diundang Latihan ke Bali

BACA JUGA:Dilarang Tambah Libur, 16 April PNS harus Ngantor

Hal sama disampaikan oleh Ketua KPU Kota Prabumulih, Marta Dinata saat dimintai informasinya oleh para pembeli pos pada Minggu 14 April 2024.

Meski sampai saat ini info perekrutan badan ad hoc KPU akan dimulai pada 17 April 2024, namun menurut Martadinata informasi tersebut belum bisa dipastikan. Makan pihaknya baru diundang akan melaksanakan rapat koordinasi oleh KPI RI dalam waktu dekat ini.

"Belum ada informasi kepastian masalah teknisnya, kita baru mendapatkan undangan Rakor pada Rabu 17 sampai Jumat 19 April 2024 nanti di jakarta. Insya Allah nanti kalau sudah ada informasi terbaru akan kita sampaikan," katanya.

Marta menyampaikan bahwa jadwal yang beredar pada 17 tersebut adalah pengumuman, dan tahapannya cukup panjang. "Itu baru pengumuman, dan tahapannya panjang. Untuk teknisnya kita masih menunggu petunjuk KPU RI.Tanggal 17-19 april baru rakor SDM di KPU RI," tukasnya (05)

BACA JUGA:Anggota Miwa Pineapple Prabumulih Diundang Latihan ke Bali

 

BACA JUGA:Dilarang Tambah Libur, 16 April PNS harus Ngantor