Razia Gabungan di Wilayah Perbatasan Kabupaten OKI, Puluhan Kendaraan Diamankan

Razia Gabungan--

Ditegaskan Kasi Humas, pelaksanaan razia gabungan ini sendiri juga bertujuan untuk memberikan rasa aman dalam masyarakat, khususnya di bulan Ramadan.

"Kami menindak para pelaku yang mengganggu ketertiban, mengganggu masyarakat yang melaksanakan beribadah," ucapnya. 

Sambungnya, pihak Polres juga mengajak seluruh elemen masyarakat Kabupaten OKI untuk bersama sama menjaga ketertiban, menjaga keamanan ketertiban.

BACA JUGA:Rebutan Lapak Parkir Berujung Tragis, Seorang Pria Tewas Ditusuk di Lubuklinggau

BACA JUGA:Operasi Pekat Musi 2024, Polres Lubuklinggau Terbaik II

Dimana  kepolisian dan instansi terkait akan menindak tegas para pelaku gangguan kamtibmas tersebut. 

Masih kata Kasi Humas, Polres OKI juga meminta semua pihak peduli dan mengambil peran untuk mendukung terjaminnya kamtibmas di Kabupaten OKI. 

“Saya mengimbau pada semua pihak, masyarakat khususnya para orang tua dimasa bulan ramadan yang penuh berkah ini tolong diawasi anak anaknya karena kejadian tawuran maupun balap liar, bahkan ada yang menggunakan senjata tajam dan petasan itu semakin marak," jelasnya. 

Dia menambahkan, pihak kepolisian berikut instansi terkait dipastikan akan melakukan tindakan dan menangkap para pelaku gangguan kamtibmas. 

BACA JUGA:Sadarkan 17 Pemilik 19 Tungku Penyulingan Minyak Ilegal di Sanga Desa Muba

BACA JUGA:Samapta Polres Ogan Ilir, Cegah Kejahatan Jelang Arus Mudik

"Jadi tidak ada lagi masyarakat yang melaksanakan balap liar juga tawuran," ucapnya. 

Pada kegiatan razia gabungan ini dilaksanakan di empat tempat yaitu di Polsek Kayuagung, Polsek Tanjung Lubuk, Polsek Lempuing dan di Polsek Jejawi. Dengan jumlah personil yang dilibatkan sebanyak 284 personel. 

"Adanya kegiatan razia gabungan jadi sebagai bentuk kehadiran Polres OKi dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat dalam menjalankan rangkaian ibadah di bulan ramadan," pungkasnya.(sumeks/*)

Tag
Share
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER