PD Petro Prabu Rumahkan Oknum Petugas Nakal, Dugaan Setoran Ilegal
PD Petro Prabu Rumahkan Oknum Petugas Nakal, Dugaan Setoran Ilegal--
PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Direktur Utama Perusahaan Daerah (PD) Petro Prabu, Rondon Juleno, menegaskan pihaknya tidak akan mentolerir adanya penyimpangan dalam pengelolaan pembayaran jaringan gas kota (jargas).
Hal itu disampaikan usai terungkap dugaan seorang petugas menerima setoran langsung dari pelanggan.
Menurut Rondon, pihaknya telah mengambil tindakan tegas dengan merumahkan satu orang petugas yang diduga melakukan pelanggaran tersebut. Ia juga mengimbau seluruh pelanggan untuk lebih disiplin membayar tagihan gas di tempat resmi.
“Seluruh pelanggan diimbau untuk tertib membayar tunggakan. Petro Prabu selalu berada di depan untuk memastikan masyarakat bisa menikmati jaringan gas kota dengan baik,” ujarnya saat diwawancarai wartawan, belum lama ini.
Rondon menjelaskan, pelanggan yang menunggak akan terlebih dahulu diberikan teguran. Namun, sebagian besar biasanya langsung melunasi atau mencicil kewajiban mereka setelah ditegur.
BACA JUGA:Petro Prabu Umumkan Pemadaman Gas Kota 2 Jam, Warga Diminta Siapkan Antisipasi
BACA JUGA:Kerja Sama Pertamina EP–Petro Muba Dorong Produksi Minyak Sumsel
“Sanksinya pertama kita tegur. Kalau ditegur rata-rata mereka mau mengangsur. Pembayaran tunggakan bisa dicicil sesuai kemampuan,” jelasnya.
Menanggapi adanya laporan pelanggan yang rajin membayar tetapi masih tercatat memiliki tunggakan, Rondon meminta masyarakat segera datang langsung ke kantor PD Petro Prabu untuk klarifikasi.
“Silakan datang, nanti data akan kita buka dan cocokkan. Kalau memang ada kesalahan petugas, akan kita tindak tegas. Buktinya harus jelas, sudah bayar ke siapa dan ada tanda terimanya atau tidak,” tegas mantan anggota DPRD Kota Prabumulih tersebut.
Rondon mengingatkan agar masyarakat hanya membayar tagihan di loket resmi seperti kantor pos, minimarket (Indomaret), atau channel pembayaran lain yang sudah bekerja sama.
“Jangan bayar ke perorangan atau oknum. Sampai saat ini sudah ada satu orang petugas kita yang dirumahkan karena melanggar aturan. Jika terbukti ada penyimpangan lain, tindakan tegas pasti kita lakukan,” tambahnya.
BACA JUGA:PD Petro Prabu Imbau Warga Bayar Gas Kota di Loket Resmi
BACA JUGA:Dhyva Fadilla Mahasiswa asal Prabumulih Lolos Magang di Petronas Malaysia

