Minat Sains & Matematika Menurun, Kemendikdasmen Genjot Pembelajaran STEM

Minat Sains & Matematika Menurun, Kemendikdasmen Genjot Pembelajaran STEM--
KORANPRABUMULIHPOS.COM – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menyoroti menurunnya minat siswa terhadap studi ilmu alam dan matematika. Untuk mengatasi hal ini, pemerintah berupaya memperkuat pembelajaran berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics).
“Penguasaan STEM adalah bagian dari penguatan studi sains dan matematika, yang saat ini semakin kurang diminati oleh pelajar,” kata Abdul Mu’ti dalam acara Rilis Panduan dan Buku Hasil Kurasi Pembelajaran STEM 2025, Rabu (24/9/2025), melalui kanal YouTube Kemendikdasmen.
Menurutnya, masa depan akan menuntut masyarakat yang teknokratis, yaitu generasi yang melek teknologi, terhubung, serta mampu memanfaatkannya dalam kehidupan sehari-hari. Jika minat pada ilmu alam terus menurun, cita-cita itu dikhawatirkan sulit tercapai.
Untuk itu, Kemendikdasmen mengusung slogan 3M: mudah, murah, dan menyenangkan. Pendekatan ini diharapkan bisa menghilangkan kesan bahwa sains itu rumit dan mahal, sekaligus membentuk budaya belajar yang lebih menggembirakan.
Abdul Mu’ti menekankan, penguatan sains dan teknologi merupakan bagian dari Asta Cita keempat Presiden Prabowo Subianto. Pendidikan sains tidak berhenti pada teori, tetapi harus berdampak nyata bagi masyarakat, sekaligus berperan dalam pembentukan karakter murid.
“STEM menjadi fondasi untuk membangun perilaku utama dan komitmen siswa sebagai warga negara yang berkontribusi memajukan masyarakat dan lingkungannya,” jelasnya.
Panduan dan Buku STEM 2025
Sebagai langkah implementasi, Kemendikdasmen melalui Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) menyusun Panduan Pembelajaran STEM 2025, yang juga menjadi tindak lanjut dari Permendikdasmen Nomor 13 Tahun 2025.
Selain itu, BSKAP juga melakukan kurasi terhadap 109 judul buku bermuatan STEM, terdiri atas Buku Teks Utama (BTU) dan Buku Nonteks (BNT). Semua koleksi tersebut kini tersedia dalam format digital dan bisa diakses secara gratis melalui laman resmi: buku.kemendikdasmen.go.id/buku-stem.