PEP Prabumulih Field Bangkitkan Semangat Kemandirian Pakan Lokal Lewat Program Tanjung Bulan BERSINAR

PEP Prabumulih Field Bangkitkan Semangat Kemandirian Pakan Lokal Lewat Program Tanjung Bulan BERSINAR--

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM – PT Pertamina EP (PEP) Prabumulih Field kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat dan ketahanan pangan melalui peluncuran Program Tanjung Bulan BERSINAR (Berdaya, Sinergis, Inklusif, dan Terbarukan). 

Kegiatan seremonial yang berlangsung selama dua hari, 24-25 Juli 2025, di Desa Tanjung Bulan, Kabupaten Ogan Ilir, ini menandai langkah penting dalam membangun kemandirian ekonomi berbasis potensi lokal.

Program unggulan ini berfokus pada pengembangan sistem bank pakan—unit produksi pakan mandiri yang dikelola langsung oleh masyarakat setempat—sebagai penopang utama usaha budidaya ikan lele dan nila yang berkelanjutan. 

Inovasi ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada pakan impor sekaligus meningkatkan kesejahteraan kelompok usaha mikro desa.

BACA JUGA:Lindungi Kota dari Ancaman Batubara: Komisi II DPRD Prabumulih Desak Larangan Tambang Masuk RPJMD

BACA JUGA:GEMA DEWATA Raih Emas di ISRA, Pertamina EP Limau Angkat Pemberdayaan Perempuan dan Kelompok Rentan di Muara E

Senior Manager PEP Prabumulih Field, Muhammad Luthfi Ferdiansyah, menegaskan, “Kami hadir bukan hanya sebagai mitra bisnis, tapi juga sahabat dan pendamping masyarakat. Program perikanan ini dirancang untuk mendorong kemandirian dan memperkuat ekonomi lokal sesuai visi Asta Cita, yakni kemandirian pangan dan energi yang berkelanjutan.”

Kepala Desa Tanjung Bulan, Jamil, mengungkapkan apresiasi mendalam atas dukungan PEP.

 “Bantuan ini membuka peluang bagi warga kami untuk mengembangkan usaha budidaya ikan secara mandiri dan berkelanjutan. Kami optimis program ini akan menjadi sumber penghidupan yang kokoh ke depan,” ujarnya.

Sebagai bagian dari program, PEP menyerahkan satu unit mesin pembuat pelet pakan berkapasitas produksi hingga 1 ton per hari, didampingi tiga ton bahan baku pelet. Mesin tersebut langsung diuji coba dan hasilnya langsung diberikan ke kolam-kolam budidaya milik kelompok masyarakat.

BACA JUGA:Pertamina Drilling Resmikan Laboratorium Modern Drilling Fluid dan Cementing di Sunter

BACA JUGA:Pertamina EP Adera Field Perkuat Kapasitas Tanggap Darurat Warga Desa Siku

Dengan kapasitas besar dan kualitas pakan yang dihasilkan, mesin ini tidak hanya akan memenuhi kebutuhan sekitar 60.000 bibit ikan, tapi juga berpotensi meningkatkan pendapatan kelompok hingga 50%. 

Lebih dari itu, hadirnya unit produksi pakan lokal ini membuka jalan bagi terbentuknya rantai usaha yang kokoh dan berkelanjutan di tingkat desa.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER