Cemburu Mantan Pacar Didekati, Buruh di Prabumulih Aniaya Pegawai Swasta

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Sebuah kasus penganiayaan terjadi di Jalan Bukit Barisan, tepatnya di dekat Panti Asuhan Azizah, Kelurahan Muara Dua, Kecamatan Prabumulih Timur. 

Kejadian tersebut berlangsung pada Senin malam, 31 Maret 2025 sekitar pukul 23.00 WIB dengan korban Aldira Zaqki Rahman (21) pekerja swasta dan berdomisili tak jauh dari lokasi kejadian. 

Sedangkan pelaku penganiayaan, M Hari Pratama (31), seorang buruh yang tinggal di Kelurahan Gunung Ibul, Prabumulih Timur.

Informasi dari pihak kepolisian menyebutkan, penganiayaan bermula  saat pelaku mendatangi rumahnya untuk membicarakan sebuah persoalan yang tengah terjadi antara keduanya. 

BACA JUGA:Curi Motor Petani, Warga Muara Enim Dibekuk Tim Macan RKT: 1 Masih Buron!

BACA JUGA:Warga Majasari Dibekuk Satnarkoba Polres Prabumulih di Bedeng Sukajadi, Polisi Temukan 15 Paket Sabu

"Setelah tiba di rumah korban, pelaku mengajak korban keluar dan menaiki sepeda motor miliknya untuk menyelesaikan masalah tersebut. Namun sesampainya di lokasi kejadian, pelaku tiba-tiba mengeluarkan pisau yang diselipkan di pinggang sebelah kiri, " kata Kapolsek Prabumulih Timur AKP Alias Suganda, S.H., M.S.i.

Melihat aksi pelaku tersebut, korban berusaha menahan pisau yang kemudian memicu tarik-menarik antara keduanya. Korban akhirnya melompat dari sepeda motor dan menjauh. 

"Akibat insiden itu, Aldira mengalami luka pada jari telunjuk tangan kanan dan segera mendapatkan perawatan di RS AR Bunda, Prabumulih," ujarnya. 

Kasus ini kemudian dilaporkan ke Polsek Prabumulih Timur. Menindaklanjuti laporan tersebut, Kapolsek AKP Alias Suganda, S.H., M.S.i memerintahkan Kanit Reskrim, Aipda Devi Handra, S.H., untuk segera menangkap pelaku. 

BACA JUGA:Curi Emas Setengah Suku di Warkop, IRT di Prabumulih Ditangkap Tim Elang Muara

BACA JUGA:Bobol Bedeng, Curi Atap Seng - Teralis Besi : Dua Pemuda Warga Prabujaya Bakal Idul Adha di Penjara

Tim Opsnal Singo Timur pun bergerak cepat dan memperoleh informasi bahwa pelaku dalam perjalanan pulang dari Bengkulu menuju Prabumulih dengan menggunakan Bus Sriwijaya.

Pada Minggu sore sekitar pukul 17.00 WIB, petugas berhasil mengamankan M. Hari Pratama di Desa Gunung Megang.