Jaga Kualitas Hidup, BRI Peduli Ajak Masyarakat Membangun Sungai yang Bersih, Mewujudkan Lingkungan yang Sehat

Teks foto: BRI berupaya mendorong perbaikan dan revitalisasi sungai di sejumlah wilayah di Indonesia.----

Sampah organik yang sudah dipilah bisa dimanfaatkan untuk keperluan masyarakat seperti bahan pupuk kompos, tambahan pakan ternak, urban farming, bahkan bisa diolah menjadi biogas.

Sedangkan sampah anorganik akan dicacah menggunakan alat pencacah sampah yang BRI sediakan bagi masyarakat.

Setelah sampah dicacah, sampah pun dijual kepada pengumpul sampah dan masyarakat pun memperoleh pendapatan.

BACA JUGA:Pengumuman Kelulusan PPPK Teknis 2023 Mengejutkan Honorer, Muncul Masalah Baru

“Secara bertahap, setelah Pro Planet dan Pro People terwujud, maka manfaat dari pembersihan sungai dan pengelolaan sampah yang benar akan memberikan keuntungan ekonomis bagi masyarakat sekitar, sehingga Pro Profit dapat direalisasikan. Uang dihasilkan dari penjualan sampah ke depan akan ditabung melalui rekening BRI dan bisa ditarik lewat AgenBRILink, Unit Kerja BRI, maupun jaringan e-channel milik BRI lainnya”, ungkapnya.

Berbagai Aktivitas di Program Jaga Sungai Jaga Kehidupan

Beberapa aktivitas yang dilakukan lewat program ‘Jaga Sungai Jaga Kehidupan’ ini meliputi pembersihan sungai atau kali yang melibatkan masyarakat atau warga setempat di sekitar lokasi sungai.

Selain mengajak masyarakat bersih-bersih sungai, BRI juga melakukan edukasi ke masyarakat di sekitar sungai atau kali untuk tidak membuang sampah ke sungai dan pengelolaan sampah.

Dalam edukasi lingkungan yang sehat dan pengelolaan sampah kepada masyarakat, BRI bekerja sama dengan bank sampah setempat.

Hal ini diharapkan dapat mendorong kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai.

Di saat bersamaan juga dilakukan kegiatan BRI Menanam. Kegiatan ini berupa penanaman kembali atau penghijauan daerah kritis atau lahan kosong di sekitar sungai.

Pohon yang ditanam diutamakan pohon buah, industri atau tanaman keras yang bisa memberikan nilai ekonomis bagi masyarakat sekitar.

Hal ini juga sekaligus sebagai sarana memberdayakan kelompok masyarakat di lokasi penanaman pohon.

Kegiatan CSR ini juga memberikan penyaluran bantuan sarana dan prasarana untuk kebersihan kali dan sampah, seperti kontainer sampah agar masyarakat tidak membuang sampah ke sungai, trash barrier untuk membantu mengendalikan aliran air di sekitar sungai dan mencegah limbah atau sampah masuk ke dalam air, hingga peralatan untuk bank sampah di lokasi setempat. Bantuan diberikan kepada pengurus setempat baik RT maupun RW setempat.

Catur mengungkapkan bahwa melalui program ‘Jaga Sungai Jaga Kehidupan’ ini, BRI akan terus mendorong perubahan cara pandang masyarakat akan fungsi dan peran sungai dalam kehidupan dan masa depannya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER