Penipuan Event Berhadiah di Palembang, Pedagang Gorengan Rugi Hingga Belasan Juta

Penipuan Event Berhadiah di Palembang, Pedagang Gorengan Rugi Hingga Belasan Juta--
PALEMBANG, KORANPRABIMULIHPOS.COM – Seorang pedagang gorengan di Palembang menjadi korban penipuan dan penggelapan yang menyebabkan kerugian mencapai Rp 18,8 juta.
Korban, Aprillia Ulfa (31), yang merupakan warga Jalan Mujahiddin Lorong Langgar, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang, melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polrestabes Palembang pada Senin, 14 April 2025.
Ulfa mengaku telah mengikuti sebuah event "Like" berhadiah saldo yang ditawarkan oleh seseorang yang menghubunginya melalui telepon. Setelah mengikuti instruksi dari orang tersebut, ia akhirnya menyadari bahwa dirinya telah ditipu.
“Trauma sekali saya, Pak. Semua uang habis begitu saja," ungkap Ulfa dengan wajah penuh kekhawatiran.
BACA JUGA:Waspada Penipuan Digital Saat Lebaran, BRI Berikan Tips Keamanan Transaksi
BACA JUGA:Penipuan Bisnis Online, Google Hapus Ribuan Daftar Palsu di AS
Peristiwa penipuan ini bermula pada Jumat, 11 April 2025, sekitar pukul 10.00 WIB, saat Ulfa sedang berada di rumah. Terlapor menghubungi dan menawarkan untuk mengikuti sebuah event. Karena tidak ada pekerjaan tetap, Ulfa pun menerima tawaran tersebut.
"Tugasnya hanya memberi like saja, Pak. Awalnya saya merasa senang karena dapat uang tambahan. Saya bahkan mendapatkan gaji mulai dari Rp 10 ribu, Rp 15 ribu, hingga pernah mendapat Rp 25 ribu dalam sehari," cerita Ulfa.
Namun, setelah dua hari berjalan, pelaku mulai meminta Ulfa untuk mentransfer uang dengan alasan untuk menaikkan level dalam event tersebut. Total uang yang diminta mencapai Rp 18,8 juta.
"Setelah dua hari saya diminta transfer uang hingga total Rp 18,8 juta. Saat itu saya baru sadar kalau saya sudah ditipu. Ketika saya coba hubungi lagi, nomor telepon pelaku sudah tidak aktif," jelasnya dengan kecewa.
BACA JUGA:IC4 Resmi Diluncurkan, Platform Canggih untuk Melawan Penipuan Siber
BACA JUGA:Waspada! KAI Divre III Palembang Ingatkan Masyarakat Terhadap Penipuan Rekrutmen
Ulfa berharap agar pelaku segera ditangkap dan uangnya bisa kembali, karena uang yang digunakan untuk mentransfer juga termasuk milik kakak perempuannya.
Sementara itu, Panit SPKT Polrestabes Palembang, Ipda Kosasih, mengonfirmasi bahwa laporan korban sudah diterima dan akan segera ditindaklanjuti. "Kami sudah menerima laporan dari korban dan akan memproses kasus ini sesuai prosedur," tambahnya.(*)