NJZ Umumkan Hiatus di Tengah Konflik dengan ADOR!

KORANPRABUMULIHPOS.COM – Ketegangan antara NJZ (sebelumnya dikenal sebagai NewJeans) dan manajemen ADOR semakin memuncak. Danielle, Hanni, Minji, Haerin, dan Hyein mengejutkan penggemar dengan mengumumkan hiatus saat tampil di panggung ComplexCon Hong Kong pada Minggu (23/3/2025).

Keputusan ini muncul sebagai dampak dari putusan Pengadilan Distrik Seoul Pusat, yang pada Jumat (21/3/2025) mengabulkan permintaan ADOR untuk melarang NJZ beraktivitas secara independen.

NJZ Terpaksa Hiatus Usai Putusan Pengadilan

Acara ComplexCon sejatinya menjadi momen penting bagi NJZ untuk menegaskan eksistensinya setelah keluar dari ADOR. Grup ini telah mempersiapkan konsep penampilan dan materi baru untuk menandai perjalanan mereka sebagai artis independen. Sayangnya, dua hari sebelum acara berlangsung, keputusan pengadilan justru menghambat langkah mereka.

Melalui Instagram Stories pada hari keputusan tersebut, para member sempat memberikan sinyal terkait kemungkinan hiatus. Namun, konfirmasi resminya diumumkan langsung di atas panggung dalam bahasa Inggris.

"Demi menghormati putusan pengadilan, kami memilih untuk menghentikan semua aktivitas kami sementara waktu. Penampilan ini mungkin jadi yang terakhir dalam beberapa waktu ke depan, tapi kami nggak akan menyerah. Kami hanya akan mundur selangkah untuk istirahat sejenak," ujar NJZ.

Keputusan pengadilan ini mencakup larangan bagi NJZ untuk beraktivitas secara mandiri, termasuk tampil di panggung, muncul di televisi, hingga menjalani kontrak iklan tanpa persetujuan ADOR. Selain itu, mereka juga dilarang menggunakan nama NJZ karena pengadilan menilai kontrak mereka sebagai NewJeans dengan ADOR masih sah.

Sidang Banding Sudah Dijadwalkan

NJZ tidak tinggal diam dan telah mengajukan banding atas putusan tersebut. Sidang pertama dijadwalkan berlangsung pada 3 April 2025.

Sementara itu, ADOR menyatakan dukungannya agar para member tetap berkarier di bawah nama NewJeans. Namun, tampaknya keinginan para anggota untuk kembali ke agensi sudah tidak ada.

Konflik ini bermula dari dugaan perlakuan tidak adil dan bahkan penganiayaan di tempat kerja yang dialami para member. Puncaknya, pada November 2024, kelima personel memutuskan untuk mengakhiri kontrak eksklusif mereka dengan ADOR.

Dari sudut pandang NJZ, pembatalan kontrak ini sah sehingga mereka berhak melanjutkan karier secara independen. Namun, ADOR memiliki pendapat berbeda dan terus memperjuangkan kontrol atas grup tersebut.

Dampak Besar di Industri K-Pop

Langkah NJZ meninggalkan ADOR menciptakan kekhawatiran di industri K-Pop. Asosiasi agensi K-Pop bahkan mengadakan pertemuan khusus dan membuat kebijakan baru untuk melindungi agensi dari kasus serupa di masa mendatang.

Konflik ini masih jauh dari selesai, dan masa depan NJZ bergantung pada hasil banding yang akan datang. Apakah mereka bisa kembali beraktivitas tanpa campur tangan ADOR? Kita tunggu kelanjutannya! (*)