Pelantikan PPPK Tahun Ini, PHL Prabumulih: Alhamdulillah Terima Kasih Pak Presiden

Pelantikan PPPK Tahun Ini, PHL Prabumulih: Alhamdulillah Terima Kasih Pak Presiden --Foto: Husendra

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - PHL di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih yang lulus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tengah bergembira.

Betapa tidak, sempat kecewa karena wacana penundaan pengangkatan. Kini keinginan agar segera diangkat menjadi CASN (Calon Aparatur Sipil Negara) bakal segera terwujud.

Hal ini dikarenakan, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah mengeluarkan instruksi agar proses pengangkatan calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2024 dapat diselesaikan lebih cepat, yaitu paling lambat Juni 2025. 

Sementara pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) ditargetkan rampung pada Oktober 2025. "Alhamdulillah sudah ada pernyataan resmi dari Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, tentang jadwal pengangkatan," ujar sejumlah PHL Pemkot Prabumulih yang lulus seleksi PPPK.

Sadli, PHL lainnya mengaku sangat bersyukur karena penundaan pengangkatan akhirnya dibatalkan.

"Alhamdulillah sangat bersyukur, pengangkatan batal tahun depan. Dan kami sangat berterimakasih kepada pak Presiden Prabowo," ungkap ayah satu putra ini.

Senada disampaikan Lusi Anggraini. Sempat dilanda kekecewaan kini kembali bergembira dan bersyukur akhirnya pemerintah kembali mengubah jadwal pengangkatan. "Alhamdulillah, doa bulan Ramadhan. Semoga semua lancar sampai pelantikan," tuturnya.

Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), menuturkan presiden telah mengintruksikan percepatan pengangkatan CASN. Untuk CPNS, penyelesaiannya ditargetkan maksimal pada Juni 2025, sedangkan PPPK harus selesai paling lambat Oktober 2025

Ia menekankan bahwa proses pengangkatan ini harus dilakukan sesuai dengan kesiapan masing-masing kementerian, lembaga, serta pemerintah daerah terkait.

Presiden juga meminta agar dilakukan analisis dan simulasi secara menyeluruh dengan tetap mempertimbangkan kesiapan instansi dalam memenuhi persyaratan yang berlaku. Langkah ini bertujuan agar proses pengangkatan berjalan sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

Lebih lanjut, Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa Presiden menginstruksikan kementerian, lembaga, serta pemerintah daerah untuk terus menjunjung tinggi prinsip meritokrasi dalam proses rekrutmen ASN, khususnya bagi PPPK tahun 2024.

"Kebijakan ini merupakan bentuk afirmasi terakhir dalam seleksi PPPK tahun 2024. Ke depannya, pengangkatan ASN akan dilakukan melalui mekanisme rekrutmen reguler sesuai dengan peraturan perundang-undangan serta kebutuhan masing-masing instansi," jelasnya.

Presiden juga menegaskan bahwa rekrutmen ini bukan sekadar pembukaan lapangan kerja, melainkan bagian dari upaya memastikan pelayanan publik berjalan secara optimal dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat.

Sebelumnya, pada Jumat (7/3), Menteri PANRB, Rini Widyantini, menyatakan bahwa proses pengangkatan CASN 2024 membutuhkan waktu karena harus dilakukan dengan cermat dan hati-hati. Hal inilah menjadi alasan penundaan pengangkatan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER