7 Hewan yang Diyakini Bisa Memprediksi Hujan, Termasuk Anabul Kesayanganmu
ilustrasi katak-net-
KORANPRABUMULIHPOS.COM – Tahukah kamu bahwa beberapa hewan diyakini mampu mendeteksi datangnya hujan melalui perilaku unik mereka? Para ilmuwan menduga kemampuan ini berkaitan dengan sensitivitas hewan terhadap perubahan lingkungan, yang membuat mereka bereaksi sebelum hujan turun.
Berikut adalah daftar hewan yang dianggap memiliki kemampuan untuk memprediksi hujan, seperti dikutip dari How Stuff Works.
1. Sapi
Para peternak sering mengamati bahwa sapi menjadi lebih gelisah ketika cuaca buruk mendekat. Hewan ini biasanya berbaring di padang rumput sebelum hujan turun, mungkin untuk menjaga tempat yang kering. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa sapi cenderung berdiri lebih lama saat cuaca panas untuk mendinginkan tubuh mereka.
2. Katak
Jika mendengar katak bersuara lebih sering dari biasanya, itu bisa menjadi tanda hujan akan segera datang. Amfibi ini cenderung kawin dan bertelur setelah hujan lebat karena kondisi yang lebih mendukung, seperti tersedianya genangan air yang melimpah.
3. Burung
Burung dikenal terbang rendah ketika badai mendekat, sebuah perilaku yang diyakini akibat perubahan tekanan udara. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa burung dapat mendeteksi suara infrasonik dari sistem badai, memungkinkan mereka bermigrasi atau mencari tempat aman sebelum cuaca buruk melanda.
4. Domba
Domba memiliki reputasi sebagai hewan yang mampu memprediksi hujan. Ketika hujan mendekat, mereka akan berkumpul dalam kelompok untuk menjaga kehangatan. Beberapa petani di Islandia bahkan percaya bahwa warna dan frekuensi urin domba dapat menjadi indikator cuaca, meskipun ini lebih berdasarkan kepercayaan tradisional.
5. Kucing
Dalam literatur lama, disebutkan bahwa kucing bisa memprediksi hujan, salah satunya dengan bersin sebelum hujan turun. Namun, hal ini belum terbukti secara ilmiah. Kucing bersin lebih mungkin disebabkan oleh debu, alergi, atau masalah kesehatan lainnya.
6. Serigala
Serigala sering melolong saat badai mendekat, yang diduga terkait dengan perubahan tekanan udara yang memengaruhi telinga mereka. Kepekaan ini mungkin juga menjelaskan perilaku melolong mereka di malam bulan purnama.
7. Hiu
Hewan laut seperti hiu juga menunjukkan perilaku unik sebelum badai. Studi menunjukkan bahwa hiu cenderung menyelam ke perairan yang lebih dalam ketika badai mendekat, seperti yang diamati saat Badai Charley pada 2004 dan Badai Tropis Gabrielle pada 2001.
Hewan-hewan ini membuktikan bahwa alam memiliki cara unik untuk beradaptasi dan merespons perubahan lingkungan. Meski belum semuanya dapat dijelaskan secara ilmiah, fenomena ini menjadi bukti keajaiban alam yang masih terus dipelajari.