Rose BLACKPINK Terharu Dapat Nasihat Berharga dari Taylor Swift

KORANPRABUMULIHPOS.COM - Rose BLACKPINK baru-baru ini berbagi kisah menginspirasi tentang pertemuannya dengan Taylor Swift. Dalam wawancara bersama i-D Magazine, Rose menceritakan momen spesial saat bertemu idolanya di Electric Lady Studios, New York, pada bulan September lalu, di tengah proses pengerjaan musik solonya.

Rose mengungkapkan bahwa ia tidak menyia-nyiakan kesempatan bertemu Taylor. "Aku mengatakan padanya bahwa aku adalah penggemarnya dan punya beberapa pertanyaan. Begitu kami bertemu, dia langsung berkata, 'Ayo, spill saja, biar aku bantu.' Dia begitu terbuka berbagi pengalamannya," ujar Rose.

Taylor bahkan memberikan nomor teleponnya kepada Rose dan menawarkan bantuan lebih lanjut. "Dia berkata, 'Hubungi aku jika ada pertanyaan.' Aku benar-benar terkejut. Maksudku, ini Taylor Swift! Siapa yang melakukan itu?" kata Rose penuh takjub.

Menurut Rose, nasihat dari Taylor sangat membantunya, terutama saat ia merasa kurang percaya diri. "Aku berada di titik di mana aku merasa sedikit tenggelam. Taylor memberiku bimbingan tentang hal-hal yang harus kuwaspadai, mulai dari logistik hingga perlindungan diri di industri ini. Dia benar-benar mendukung wanita lain, dan itu luar biasa," ungkapnya.

Rose juga membagikan wejangan penting dari Taylor. "Dia bilang, menjadi artis solo itu tidak mudah, ada banyak hal yang harus diperhatikan. Dia memberiku panduan yang sangat bermanfaat. Taylor adalah sosok yang telah mencapai kesuksesan besar, tetapi tetap rendah hati untuk membantu orang lain," tambah Rose.

Di wawancara yang sama, Rose juga membahas proyek solonya, Rosie. Ia menjelaskan bahwa proyek ini merefleksikan sisi pribadinya. "Aku ingin Rosie menggambarkan kehidupanku sehari-hari. BLACKPINK adalah alter egoku, sedangkan Rosie adalah aku yang sesungguhnya, gadis biasa yang dulu mendownload video Beyoncé di rumah," katanya.

Pengalaman Rose dengan Taylor Swift ini menunjukkan sisi inspiratif dari dua bintang besar yang saling mendukung, sekaligus menggambarkan perjalanan Rose sebagai artis solo yang terus berkembang. (*)