Telapak Tangan Berkeringat? Ini Dia Penyebab dan Cara Mengatasinya

Reporter: Ros |

Editor: Ros Suhendra |

Kamis , 14 Nov 2024 - 19:35

Telapak Tangan Berkeringat Ini Dia Penyebab dan Cara Mengatasinya--Freepik

2. Hindari Pemicu

Pahami faktor-faktor yang dapat menyebabkan keringat berlebih, seperti konsumsi makanan pedas atau kafein. Jika pemicu tidak jelas, coba catat pola makanan atau aktivitas sebelum keringat mulai muncul.

3. Gunakan Antiperspirant

Penggunaan antiperspirant yang mengandung aluminum chloride bisa membantu mengurangi keringat. Namun, sebelum menggunakan produk ini, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk menghindari risiko iritasi.

Pengobatan Medis untuk Telapak Tangan Berkeringat

Jika cara-cara di atas tidak berhasil, beberapa pilihan pengobatan medis dapat dipertimbangkan:

1. Obat Antikolinergik

Dokter mungkin akan meresepkan obat yang dapat mengurangi stimulasi saraf pada kelenjar keringat. Efek sampingnya bisa meliputi mulut kering atau sembelit.

2. Suntikan Botox

Selain digunakan untuk tujuan kosmetik, suntikan botox juga dapat membantu mengurangi keringat. Efeknya dapat dirasakan dalam 4-5 hari dan dapat bertahan hingga sekitar 4 bulan.

3. Iontophoresis

Metode ini menggunakan arus listrik rendah untuk mengurangi produksi keringat. Walaupun aman, prosedur ini dapat menimbulkan sensasi kesemutan dan tidak disarankan untuk wanita hamil atau mereka yang memiliki alat pacu jantung.

4. Operasi

telapak tangan berkeringat? ini dia penyebab dan cara mengatasinya                            koranprabumulihpos.com – keringat berlebih pada telapak tangan sering kali menjadi masalah, terutama ketika harus memegang benda atau saat berjabat tangan.
namun, kondisi ini dapat diatasi dengan berbagai cara, mulai dari menghindari pemicu hingga mencari penanganan medis.
keringat yang muncul di telapak tangan dapat menjadi tanda dari kondisi yang dikenal sebagai primary focal hyperhidrosis, di mana tubuh memproduksi keringat berlebih pada area tertentu, seperti telapak tangan, kaki, atau ketiak. biasanya, keringat ini muncul secara simetris pada kedua sisi tubuh.
meskipun penyebab pasti dari telapak tangan yang berkeringat belum sepenuhnya dipahami, para ahli menduga bahwa kelenjar keringat di area tersebut lebih sensitif terhadap rangsangan saraf. 
baca juga:dimsum enak, tapi berapa banyak kalori yang tersimpan? ini jawabannya!
baca juga:9 manfaat pare: dari merawat kulit hingga mengatasi ruam
faktor-faktor seperti emosi (misalnya kegembiraan, kecemasan, atau ketakutan), aktivitas fisik, cuaca panas, atau konsumsi makanan pedas bisa memicu produksi keringat yang berlebihan.
beberapa ahli juga menyatakan bahwa kondisi ini dapat dipengaruhi oleh faktor genetik, dan biasanya mulai muncul sebelum usia 25 tahun. 
bahkan, beberapa orang bisa merasakannya sejak kecil, sementara lainnya baru mengalaminya saat dewasa.
untuk mengatasi keringat berlebih pada telapak tangan, berikut beberapa cara yang dapat dicoba:
baca juga:ingin rileks tanpa nikotin? ini 9 bahan alami yang wajib dicoba
baca juga:sering terbangun jam 3 pagi? ini penjelasan ilmiahnya menurut para ahli
1. teknik relaksasi
keringat berlebih seringkali dipicu oleh stres. mencoba teknik relaksasi, seperti meditasi, pernapasan dalam, atau mendengarkan musik yang menenangkan bisa membantu mengurangi gejala.
2. hindari pemicu
pahami faktor-faktor yang dapat menyebabkan keringat berlebih, seperti konsumsi makanan pedas atau kafein. jika pemicu tidak jelas, coba catat pola makanan atau aktivitas sebelum keringat mulai muncul.
3. gunakan antiperspirant
penggunaan antiperspirant yang mengandung aluminum chloride bisa membantu mengurangi keringat. namun, sebelum menggunakan produk ini, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk menghindari risiko iritasi.
pengobatan medis untuk telapak tangan berkeringat
jika cara-cara di atas tidak berhasil, beberapa pilihan pengobatan medis dapat dipertimbangkan:
baca juga:ternyata buah lobi-lobi punya banyak manfaat kesehatan, apa saja?
baca juga:8 manfaat kacang almond untuk kesehatan tubuh yang perlu diketahui
1. obat antikolinergik
dokter mungkin akan meresepkan obat yang dapat mengurangi stimulasi saraf pada kelenjar keringat. efek sampingnya bisa meliputi mulut kering atau sembelit.
2. suntikan botox
selain digunakan untuk tujuan kosmetik, suntikan botox juga dapat membantu mengurangi keringat. efeknya dapat dirasakan dalam 4-5 hari dan dapat bertahan hingga sekitar 4 bulan.
3. iontophoresis
metode ini menggunakan arus listrik rendah untuk mengurangi produksi keringat. walaupun aman, prosedur ini dapat menimbulkan sensasi kesemutan dan tidak disarankan untuk wanita hamil atau mereka yang memiliki alat pacu jantung.
4. operasi
sebagai pilihan terakhir, jika metode lain tidak efektif, operasi untuk memotong saraf yang mengendalikan kelenjar keringat bisa dipertimbangkan. namun, prosedur ini jarang dilakukan dan berisiko menimbulkan komplikasi.
jika kondisi telapak tangan yang berkeringat mulai mengganggu aktivitas sehari-hari atau menyebabkan ketidaknyamanan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Prabumulih Pos 15 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan