3. Pastikan Asupan Kalsium yang Cukup
Meski kalsium dapat berkontribusi pada pembentukan batu, mengurangi asupannya secara drastis tidak dianjurkan.
Kekurangan kalsium bisa meningkatkan penyerapan oksalat dari makanan.
Usahakan untuk mendapatkan 1000-1200 mg kalsium per hari dari sumber seperti susu, yogurt, atau suplemen jika diperlukan.
4. Minum Air yang Cukup
Kecukupan cairan adalah salah satu cara paling efektif untuk mencegah batu ginjal. Dengan tubuh yang terhidrasi, urine menjadi lebih encer, sehingga memudahkan pengeluaran mineral dan garam.
Sebaliknya, dehidrasi dapat membuat urine menjadi pekat dan memicu pengendapan mineral.
Disarankan untuk mengonsumsi 2-3 liter air per hari, terutama di iklim panas atau saat beraktivitas.
5. Hindari Minuman Bersoda dan Suplemen Vitamin C Berlebihan
Minuman bersoda, terutama yang mengandung asam fosfat, dapat meningkatkan risiko batu ginjal dengan membuat urine lebih asam.
Selain itu, konsumsi suplemen vitamin C dalam jumlah tinggi juga dapat meningkatkan kadar oksalat.
Sebaiknya, batasi asupan kedua jenis ini dan penuhi kebutuhan vitamin C dari sumber alami seperti buah-buahan.
Dengan menerapkan langkah-langkah ini, Anda dapat mengurangi risiko pembentukan batu ginjal dan menjaga kesehatan ginjal Anda.