Kritik Dokter Detektif Bikin Pemilik Skincare Geger: Dari Air Mata hingga Penyangkalan

Rabu 18 Sep 2024 - 17:53 WIB
Reporter : Ros
Editor : Ros Suhendra

KORANPRABUMULIHPOS.COM - Para pemilik brand skincare di Indonesia menunjukkan reaksi yang beragam setelah mendapatkan kritik tajam dari seorang dokter detektif. Beberapa di antaranya bahkan menunjukkan emosi seperti menangis dan meminta maaf, sementara yang lain memilih untuk menyangkal.

Konten kreator Clara Clairelue mengungkapkan bahwa banyak pemilik skincare lokal merasa cemas, dengan beberapa dari mereka menangis dan meminta maaf, sedangkan yang lainnya tampak menolak kritik tersebut. “Para pemilik skincare lokal tampak sangat terpengaruh, ada yang emosional, ada yang meminta maaf, dan ada juga yang menyangkal,” kata Clara di akun Instagramnya @claraclairelue pada Selasa, 17 September 2024.

Clara menilai bahwa ada yang bahkan merasa bahwa tindakan dokter detektif hanya untuk merusak reputasi merek mereka. “Padahal kritik ini bukan hanya tentang merek mereka. Mereka seharusnya tidak terlalu fokus pada diri mereka sendiri,” kritik Clara.

Dia juga menyebutkan bahwa banyak pemilik skincare beralasan bahwa mereka sudah banyak memberikan lapangan pekerjaan dan menyokong banyak orang. “Memang benar mereka mempekerjakan banyak orang, tapi insiden ini seharusnya mendorong mereka untuk melakukan perbaikan,” tegas Clara.

BACA JUGA:Viral! Kepala Desa Terlibat Deklarasi Paslon, Bawaslu OKI Tanggapi Laporan

BACA JUGA:Ismail Langga Viral Setelah Perjalanan 5 Hari ke Jember untuk Temui Pujaan Hati yang Ditolak

Banyak konsumen, terutama ibu-ibu yang berusaha menabung untuk membeli skincare mahal, merasa bahwa mereka berhak mendapatkan produk yang sesuai dengan janji. “Namun, jika produk tidak memberikan hasil seperti yang dijanjikan, mengapa harus membayar mahal?” ujar Clara.

Dia juga menyinggung pentingnya produk skincare sesuai dengan klaim yang tertera pada kemasan. “Produk seharusnya dapat memutihkan atau menghilangkan noda hitam seperti yang dijanjikan. Jangan hanya berpikir dari sudut pandang pemilik skincare. Kami, sebagai konsumen, berperan penting dalam memberikan dukungan finansial kepada karyawan mereka,” tambahnya.

Sebelumnya, dokter detektif menarik perhatian publik dengan membongkar klaim berlebihan dari beberapa produk skincare, namun belakangan dia juga disebut-sebut sebagai buzzer. Konten kreator Kastangel di TikTok @zuperwonder menyayangkan reaksi negatif terhadap dokter detektif. “Kenapa setiap kali ada edukasi di TikTok, malah diserang?” ujarnya pada video terbarunya, Selasa, 17 September 2024.

Dokter Detektif dikenal karena membagikan edukasi mengenai risiko produk skincare yang mengklaim efek yang berlebihan. Dia juga melakukan pengujian produk secara mandiri tanpa menerima biaya dari pihak-pihak tertentu. Kastangel menyoroti bahwa banyak kritik datang dari mereka yang merasa produk mereka terancam oleh temuan dokter detektif.

BACA JUGA:Retno Marsudi Klarifikasi Video Viral: Tidak Ada Geng WNI di Jepang

BACA JUGA:Viral di Media Sosial! Suami Ditangkap saat Pernikahan Istri Muda, Istri Pertama Tampil Elegan

Sejumlah orang merasa bahwa meskipun dokter detektif sudah lama berpengalaman, ada yang tetap menganggapnya sebagai buzzer. “Kenyataannya, dokter detektif berpengalaman 16 tahun di bidangnya dan memberikan edukasi yang sangat berharga,” tambah Kastangel.

Beberapa pengguna media sosial, seperti @windary, mengucapkan terima kasih atas edukasi yang diberikan oleh dokter detektif. “Dokter Detektif telah menyadarkan saya dan menyelamatkan uang saya,” tulisnya di kolom komentar.

Sementara itu, Hotman Paris juga memberikan komentarnya mengenai kritik dokter detektif terhadap produk skincare. Hotman Paris mengungkapkan bahwa banyak pemilik brand skincare yang menghubunginya, khawatir jika produk mereka juga akan dikritik. “Saya juga merupakan pemilik brand skincare, dan produk saya sudah melalui uji lab dan BPOM,” ujar Hotman, menunjukkan produk skincare miliknya, Pariskin.

Kategori :