MUARA ENIM, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Menjelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim 2024, Polres Muara Enim telah menyiapkan 24 anggota Polri, terdiri dari Polki (polisi laki-laki) dan Polwan (polisi wanita), untuk bertugas sebagai Walpri (Pengawal Pribadi) calon-calon yang akan bertanding. Penugasan ini bertujuan untuk memastikan profesionalisme dan netralitas mereka selama proses kampanye dan pelaksanaan Pilkada pada Jumat, 13 September 2024.
Anggota-anggota terpilih ini akan memegang peranan penting dalam menjaga keamanan dan keselamatan para calon, dengan pengawalan yang melekat pada setiap kegiatan mereka untuk memastikan kelancaran seluruh tahapan Pilkada.
Kabag Ops Polres Muara Enim, Kompol Hendryanto, SH, memimpin apel pengarahan untuk personel Walpri di halaman Mapolres Muara Enim. Apel ini juga dihadiri oleh Kabag SDM Kompol Apriansyah, SH, MSi, Kasi Humas AKP RTM Situmorang, Kasi Propam Alatas, dan pejabat utama lainnya dari Polres Muara Enim.
Dalam sambutannya, Kompol Hendryanto menekankan pentingnya pelaksanaan tugas dengan serius dan profesional, serta menjaga citra Polri di mata publik. "Pengawalan ini merupakan tugas yang krusial dan harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab. Hindari tindakan yang bisa merusak nama baik Polri," tegas Hendryanto.
BACA JUGA:Mantan Kades Harimau Tandang Terancam 20 Tahun Penjara: Korupsi Dana Desa
BACA JUGA:Kenakalan Remaja dan Judi Online jadi Perhatian Polres Muara Enim
Kompol Hendryanto juga mengingatkan agar Walpri dapat mengawal seluruh kegiatan calon secara melekat, serta sigap dalam menghadapi perubahan situasi. Sebagai bagian dari kesiapan, dilakukan pengecekan terhadap kelengkapan seperti seragam, identitas pribadi, SIM, kartu senjata api, dan KTP. Pengecekan ini bertujuan memastikan bahwa semua personel siap secara fisik dan mental untuk tugas yang berat.
Lebih lanjut, Hendryanto menegaskan bahwa anggota Walpri harus tetap netral dan tidak terlibat dalam politik praktis. "Anggota dilarang keras memakai atribut dari calon yang mereka kawal. Netralitas Polri harus dijaga sepanjang Pilkada," ujarnya.
Komitmen ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk menjaga profesionalisme dan tidak berpihak selama pelaksanaan tugas pengamanan. Walpri juga diingatkan untuk selalu waspada terhadap kondisi lapangan dan siap menghadapi segala kemungkinan yang dapat memengaruhi keamanan selama kampanye.
Hendryanto menambahkan bahwa para Walpri harus memegang teguh integritas, disiplin, dan semangat dalam menjalankan tugas. "Tanggung jawab keamanan calon ada di tangan kalian. Pastikan kalian selalu melekat dan tidak lengah," pesannya.
BACA JUGA:Main ke Kosan Teman, Motor Mahasiswi Asal Lahat Hilang
BACA JUGA:Razia di Lapas Kayuagung: Mencegah Penyelundupan Narkoba dan Barang Terlarang
Apel diakhiri dengan arahan dari Kabag SDM dan Kasi Propam. Dengan semangat dan integritas yang tinggi, diharapkan seluruh personel Walpri dapat menjalankan tugas dengan baik serta menjaga nama baik Polres Muara Enim dan institusi Polri secara keseluruhan.