BACA JUGA:Beredar Nama-Nama Menteri Kabinet Prabowo
BACA JUGA:Terungkap! Yayasan Penyalur Suster Anak Aghnia Punjabi Belum Berizin
2. Ada Private dan Public Key
Mengutip Ledger, semua dompet kripto, termasuk Bitcoin, memiliki sebuah private key dan sebuah public key.
Private key adalah dasar dari setiap akun blockchain dan diperlukan untuk semua kebutuhan yang berkaitan dengan blockchain. Jika seseorang memiliki private key, ia memiliki akses ke blockchain yang menyimpan aset kripto miliknya.
Sementara public key bisa terlihat oleh semua pengguna dalam suatu network blockchain. Public key berperan seperti nomor akun sebagai identifikasi unik.
3. Verifikasi dengan Bitcoin Mining
Verifikasi transaksi dilakukan melalui proses yang disebut penambangan atau mining. Mining menggunakan proses kriptografi yang rumit untuk mencegah pemalsuan dan pencurian. Penambang atau miner bisa memperoleh Bitcoin sebagai imbalan atas kesuksesan mining.
Jenis Kripto Selain Bitcoin
Sebelumnya sudah dijelaskan bahwa bitcoin adalah mata uang kripto pertama dan telah menginspirasi kemunculan mata uang kripto lainnya. Jika detikers tertarik berinvestasi kripto, ada berbagai pilihan cryptocurrency yang sering digunakan di Indonesia, tidak hanya bitcoin.
1. Ether
Ether aau ETH adalah cryptocurrency yang menggunakan blockchain bernama Ethereum. Mengutip situs perusahaan internet banking N26, Ether tidak memiliki limit, yang berarti secara teoritis, tidak ada batas berapa jumlah koin Ether yang bisa diciptakan. Ini berbeda dengan Bitcoin yang memiliki limit 21 juta koin.
Menurut Google Finance, saat ini (1/4/2024), 1 ETH memiliki nilai sekitar $3500 atau sekitar Rp 56 juta.
2. Solana
SOL adalah cryptocurrency yang berjalan menggunakan blockchain Solana. Solana dapat menjalankan 50.000 transaksi setiap detiknya, sehingga performanya lebih cepat.