Penanaman jagung serentak ini dipimpin oleh Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Aribowo SIK M.A.P, bersama Penjabat Wali Kota Prabumulih, H Elman ST MM.
Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Aribowo, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan kontribusi konkret dalam memperkuat ketahanan pangan di Indonesia.
BACA JUGA:Bhayangkari Ranting Prabumulih Timur Panen Sayur, Hasilnya Dibagikan ke Warga Sekitar
BACA JUGA:Aldi Aldo Kembar Pemuda Desa Karangan Kota Prabumulih Lulus Polri, Tugas di Brimob Mabes Polri
"Polri dan TNI berperan penting dalam mendukung ketahanan pangan nasional. TNI fokus pada komoditas beras, sementara Polri bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk memastikan penyediaan jagung sebagai pakan ternak," ujarnya.
Endro menambahkan, penanaman jagung secara nasional menargetkan luas lahan hingga 1,7 juta hektar secara bertahap. Untuk Provinsi Sumatera Selatan, target penanaman mencapai 156 ribu hektar, dengan alokasi khusus untuk Kota Prabumulih sebesar 2.775 hektar.
Pada tahap pertama, Polres Prabumulih telah melakukan pendataan dan penanaman di lahan seluas 26,5 hektar, dengan 9,75 hektar di antaranya ditanami secara serentak di empat kecamatan.
"Dari 9,75 hektar yang ditanami, kami menargetkan hasil panen sekitar 50 ton, dengan asumsi hasil per hektar mencapai 5 ton," jelasnya. Hasil panen ini akan disalurkan ke Bulog.
Endro juga menekankan bahwa kegiatan ini bukan hanya bertujuan untuk mencukupi kebutuhan pangan, tetapi juga merupakan bagian dari sinergi antara Polri, Pemerintah Kota, dan masyarakat dalam upaya mendukung ketahanan pangan di Indonesia.(*)