KORANPRABUMULIHPOS.COM – Konser The Eras Tour Taylor Swift terus menjadi pembicaraan global. Tidak hanya memukau penggemar, tur dunia ini juga menarik perhatian pemerintah berbagai negara. Shanghai, salah satu kota pusat keuangan di Tiongkok kini dikabarkan tengah berusaha keras untuk mendatangkan pelantun Blank Space itu.
Menurut laporan media Tiongkok The Paper, pejabat pariwisata Shanghai telah memulai pembicaraan dengan tim Taylor Swift untuk membahas kemungkinan menggelar konser di kota tersebut tahun ini.
Optimisme dari Pejabat Shanghai
Zhang Qi, Wakil Direktur Biro Budaya dan Pariwisata Shanghai, mengungkapkan bahwa diskusi awal dengan tim Swift telah dilakukan. Zhang percaya bahwa Shanghai memiliki daya tarik pasar yang cukup besar untuk menjadi tuan rumah konser bintang pop dunia itu.
"Kami yakin dengan potensi kota ini untuk menyelenggarakan konser yang spektakuler seperti The Eras Tour. Namun, realisasinya akan sangat bergantung pada dinamika pasar dan respons masyarakat," ujar Zhang.
Taylor Swift dan Dampak Ekonominya
Tidak dapat dipungkiri, konser Taylor Swift membawa dampak ekonomi yang signifikan di kota-kota yang disinggahinya, sebuah fenomena yang disebut Swiftonomics. Menurut laporan, setiap kota yang menjadi tuan rumah The Eras Tour mengalami peningkatan ekonomi dari sektor pariwisata, konsumsi, hingga hiburan.
Tur ini menjadi salah satu yang paling sukses dalam sejarah, dengan 149 pertunjukan di 51 kota di 21 negara. Pada kunjungan ke Asia, Swift hanya tampil di Jepang dan Singapura, membuat negara-negara lain berlomba untuk masuk dalam jadwal berikutnya.
Hingga kini, lebih dari 10 juta penonton telah menyaksikan The Eras Tour dengan total penjualan tiket mencapai 2 miliar dolar AS (sekitar Rp 31 triliun).
Shanghai dalam Perlombaan Menarik Artis Dunia
Shanghai dan kota-kota lain di Tiongkok tengah bersaing untuk menarik perhatian artis-artis internasional, sebagai salah satu upaya memulihkan ekonomi pascapandemi. Jika konser ini terlaksana, Shanghai tidak hanya akan memperkuat posisinya sebagai pusat hiburan, tetapi juga mendapatkan manfaat ekonomi yang luar biasa.
Taylor Swift sendiri belum memberikan konfirmasi resmi mengenai kemungkinan konser di Tiongkok. Namun, optimisme pemerintah setempat menjadi sinyal positif bagi penggemar Swift di Asia.