PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Sejak beberapa hari ini pelayanan publik di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Prabumulih mengalami peningkatan.
Kepala Disdukcapil Haryadi SH MM menuturkan, pelayanan meningkat sejak pengumuman kelulusan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemkot Prabumulih.
Selain CPPPK banyak pula dari PHL non database BKN atau pelamar PPPK tahap II.
"Ada peningkatan tapi tidak terlalu banyak. Banyak lulusan PPPK yang datang ke Capil, untuk keperluan pengisian berkas mereka," kata Haryadi dibincangi di ruang kerjanya, Rabu 15 Januari 2025.
Lulusan PPPK tersebut kata Haryadi, untuk pelayanan kepengurusan dokumen untuk sinkronisasi mulai dari perubahan NIK, legalisir hingga mengganti nama yang tidak sama dengan nama yang ada di dokumen penduduk.
BACA JUGA:Bahaya Mengkonsumsi Nasi Kurang Matang, Timbulkan Risiko Kesehatan yang Harus Diwaspadai
BACA JUGA:Tak Perlu Risau Sekarang! Ini 4 Tips Mengatasi Nasi yang Kurang Matang
"Ada yang NIKnya tidak sinkron, jadi itu disinkronkan dulu. Ada juga yang namanya tidak sama, misal di Akte M kemudian dokumen KK pakai Muhammad. Banyak juga seperti itu, kemudian ada yang memang belum ada akte kelahiran,"tuturnya.
Haryadi menyampaikan, perbaikan tersebut biasanya tak membutuhkan waktu lama sehingga dalam pelayanan tak ada kendala.
"Alhamdulillah lancar tidak ada kendala, karena SIAK kita sudah langsung ke pusat. Kalau jaringan bagus lancar. Kalau sinyal jaringan ganguan macet," jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Mantan Kabag Ekonomi ini mengungkap, banyak juga calon pelamar TNI yang melakukan legalisir. "TNI tidak biasanya tidak mau pakai barcode, tetap legalisir cap basah," ungkapnya.
Dani salah satu CPPPK Kota Prabumulih mengaku sempat mendatangi Kantor Capil untuk sinkronisasi dokumen. "Ada yang diubah sedikit, Alhamdulillah sudah selesai. Tinggal nunggu MCU," tukasnya.(*)