PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Turnamen bulutangkis yang diselenggarakan di Desa Pangkul, Kecamatan Cambai, Kota Prabumulih, berhasil menarik perhatian dengan kehadiran 90 tim yang berpartisipasi.
Kejuaraan ini dimulai pada 6 Desember 2024 dan diadakan untuk merayakan Hari Jadi Desa Pangkul yang ke-376.
Peserta dari berbagai daerah di Sumatera Selatan, termasuk Prabumulih, Muara Enim, Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), dan Ogan Ilir (OI), turut meramaikan event ini. Kejuaraan berlangsung di gedung serbaguna Desa Pangkul.
Ketua Pelaksana Turnamen, Koliman, menyatakan bahwa selain untuk memperingati ulang tahun Desa Pangkul, turnamen ini juga bertujuan untuk mencari bibit atlet potensial dari Kota Nanas.
BACA JUGA:Warga Desa Pangkul Menjadi Brilian dan Sejahtera Bersama BRI
BACA JUGA:Perjalanan Inspiratif Jakaria Yadi; Dari Pemulung Menjadi Kepala Desa Pangkul
"Tujuan utama selain merayakan HUT Desa adalah untuk menemukan bakat-bakat muda di Prabumulih yang bisa berkembang menjadi atlet berprestasi," ujarnya saat ditemui pada Jumat, 13 Desember 2024.
Turnamen ini diikuti oleh atlet dengan rentang usia 20 hingga 40 tahun, namun tidak jarang juga terlihat anak-anak usia sekolah dasar yang ikut berpartisipasi. "Meskipun banyak peserta yang sudah berusia dewasa, kami juga melihat anak-anak SD turut serta dalam kejuaraan ini," kata Koliman.
Koliman juga menambahkan bahwa turnamen bulutangkis ini telah menjadi kegiatan tahunan yang selalu digelar oleh Desa Pangkul.
"Sudah beberapa tahun berturut-turut, Alhamdulillah kami dipercaya untuk mengelola turnamen ini. Kejuaraan bulutangkis menjadi bagian dari agenda tahunan kami," tambahnya.
BACA JUGA:Lansia - Kader Liburan ke Pagar Alam; Bentuk Apresiasi Pemerintah Desa Pangkul
BACA JUGA:Warganya Sakit dan Lansia, Kades Pangkul Serahkan BLT ke Rumah Penerima
Setiap tim yang berpartisipasi dikenakan biaya pendaftaran sebesar seratus ribu rupiah. Para pemenang nantinya akan menerima trofi, piagam penghargaan, serta uang pembinaan.
Koliman berharap dengan adanya turnamen ini, generasi muda dapat menyalurkan bakat dan potensi mereka, serta menjauh dari kegiatan negatif.
"Kami ingin generasi muda lebih fokus pada kegiatan positif yang dapat mengembangkan bakat mereka, sehingga nantinya mereka bisa membawa nama baik Prabumulih dan bangsa," ujarnya.