Protes Keputusan Wasit; Kualifikasi Piala Dunia Indonesia vs Bahrain Imbang

Reporter: Ros |

Editor: Ros Suhendra |

Jumat , 11 Oct 2024 - 19:58

Timnas Indonesia --Pssi

Pertandingan yang berlangsung di Stadion Nasional Bahrain tersebut menyaksikan sejumlah keputusan yang merugikan Indonesia.

Salah satu momen kontroversial terjadi ketika wasit menambahkan waktu enam menit, namun akhirnya memperpanjangnya hingga menit ke-99, memungkinkan Bahrain mencetak gol penyama kedudukan dan mengakhiri laga dengan skor 2-2.

Setelah pertandingan, beberapa pemain Indonesia terlihat sangat emosional. Shayne Pattynama harus ditenangkan oleh staf pelatih, sementara manajer tim, Sumardji, menerima kartu merah dari wasit.

Shin menyatakan dalam konferensi pers, "Kedua tim telah berjuang keras hingga detik terakhir, namun saya harus menyoroti beberapa keputusan wasit yang sangat mengecewakan. Jika AFC ingin mengembangkan sepak bola, maka kualitas pengambilan keputusan wasit perlu diperbaiki."

Ia menambahkan, "Setelah menyaksikan pertandingan ini, Anda bisa mengerti mengapa para pemain kami marah. Waktu tambahan yang seharusnya enam menit ternyata lebih dari itu. Keputusan-keputusan wasit terasa tidak adil, dan ketika kami melakukan pelanggaran, bisa dipastikan akan ada tendangan bebas. Ini menjadi jelas mengapa kemarahan pemain kami sangat beralasan." tambahnya.

Setelah pertandingan, anggota Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga, juga menyampaikan ketidakpuasan PSSI terhadap kinerja wasit dan berencana mengirimkan surat protes. Hasil ini membuat Indonesia berada di posisi kelima Grup C dengan tiga poin dari tiga pertandingan.

Menyusul insiden tersebut, PSSI berencana mengirimkan surat protes kepada FIFA mengenai kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf.

“Ya, kami akan mengirimkan surat protes,” ujar Arya Sinulingga, anggota Komite Eksekutif PSSI, melalui pernyataan tertulis.

Ahmed Al Kaf telah terdaftar sebagai wasit FIFA sejak 2010, setelah memulai kariernya sebagai pengadil di Liga Oman pada tahun 2008.(*)

protes keputusan wasit; kualifikasi piala dunia indonesia vs bahrain imbang                             olahraga, koranprabumulihpos.com - kiper timnas indonesia, maarten paes, mengungkapkan rasa frustrasinya terhadap keputusan wasit ahmed al kaf dari oman dalam pertandingan kualifikasi piala dunia 2026 zona asia antara bahrain dan indonesia yang berakhir imbang 2-2 pada jumat dini hari wib.
dalam pertandingan itu, indonesia memimpin 2-1 hingga menit tambahan. namun, maarten paes harus kembali mengambil bola dari gawang setelah gelandang bahrain, mohamed marhoon, mencetak gol pada menit ke-90+9.
gol tersebut menuai kontroversi karena terjadi pada menit kesembilan dari waktu tambahan, yang melebihi enam menit yang ditentukan. 
wasit berusia 41 tahun itu juga mengesahkan gol bahrain yang diperdebatkan offside tanpa memanfaatkan teknologi var, sebelum mengakhiri pertandingan dengan skor 2-2.
baca juga:daftar 48 negara yang menyiarkan langsung pertandingan indonesia vs bahrain, disiarkan hingga eropa?
baca juga:jelang laga indonesia - bahrain, manajer timnas ajak suporter bahrain sportivitas
“cuma enam menit waktu tambahan? bahrain mencetak gol di menit ke-99! ini sangat tidak masuk akal,” tulis maarten paes di akun facebook-nya.
paes juga mengekspresikan kekecewaannya melalui akun x (twitter), menyatakan, “kami berjuang hingga akhir, tetapi itu tidak cukup untuk meraih kemenangan. kami akan terus berjuang,” diakhiri dengan pernyataan emosional.
meski demikian, paes siap tampil maksimal pada pertandingan selanjutnya melawan china dalam kualifikasi piala dunia 2026 zona asia pada selasa 15 oktober 2024.
pelatih timnas indonesia, shin tae-yong, juga menyuarakan protes terhadap kepemimpinan wasit. dia menganggap beberapa keputusan wasit sangat memalukan.
baca juga:yes! maarten paes semakin pulih jelang pertandingan melawan bahrain
baca juga:timnas indonesia siap tampil agresif melawan bahrain!
“baik indonesia maupun bahrain telah berusaha semaksimal mungkin sampai peluit akhir. namun, saya merasa perlu mengungkapkan beberapa keputusan wasit yang memalukan. jika afc ingin memajukan sepak bola, maka kualitas keputusan wasit harus ditingkatkan,” kata shin dalam konferensi pers setelah pertandingan.
pelatih timnas indonesia, shin tae-yong, memahami kemarahan para pemainnya terhadap keputusan wasit ahmed al kaf dalam pertandingan kualifikasi piala dunia 2026 melawan bahrain. 
pertandingan yang berlangsung di stadion nasional bahrain tersebut menyaksikan sejumlah keputusan yang merugikan indonesia.
salah satu momen kontroversial terjadi ketika wasit menambahkan waktu enam menit, namun akhirnya memperpanjangnya hingga menit ke-99, memungkinkan bahrain mencetak gol penyama kedudukan dan mengakhiri laga dengan skor 2-2.
baca juga:ambisi besar marteen paes menuju piala dunia 2026
baca juga:kritik terhadap mbappe, absen bela prancis sementara siap untuk real madrid
setelah pertandingan, beberapa pemain indonesia terlihat sangat emosional. shayne pattynama harus ditenangkan oleh staf pelatih, sementara manajer tim, sumardji, menerima kartu merah dari wasit.
shin menyatakan dalam konferensi pers, "kedua tim telah berjuang keras hingga detik terakhir, namun saya harus menyoroti beberapa keputusan wasit yang sangat mengecewakan. jika afc ingin mengembangkan sepak bola, maka kualitas pengambilan keputusan wasit perlu diperbaiki."
ia menambahkan, "setelah menyaksikan pertandingan ini, anda bisa mengerti mengapa para pemain kami marah. waktu tambahan yang seharusnya enam menit ternyata lebih dari itu. keputusan-keputusan wasit terasa tidak adil, dan ketika kami melakukan pelanggaran, bisa dipastikan akan ada tendangan bebas. ini menjadi jelas mengapa kemarahan pemain kami sangat beralasan." tambahnya.
setelah pertandingan, anggota komite eksekutif pssi, arya sinulingga, juga menyampaikan ketidakpuasan pssi terhadap kinerja wasit dan berencana mengirimkan surat protes. hasil ini membuat indonesia berada di posisi kelima grup c dengan tiga poin dari tiga pertandingan.
menyusul insiden tersebut, pssi berencana mengirimkan surat protes kepada fifa mengenai kepemimpinan wasit ahmed al kaf.
“ya, kami akan mengirimkan surat protes,” ujar arya sinulingga, anggota komite eksekutif pssi, melalui pernyataan tertulis.
ahmed al kaf telah terdaftar sebagai wasit fifa sejak 2010, setelah memulai kariernya sebagai pengadil di liga oman pada tahun 2008.(*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Prabumulih Pos 4 Desember 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan