Calon Walikota Prabumulih Diserang OTK, Ketua KPU Disandera

Reporter: Ros |

Editor: Ros Suhendra |

Kamis , 22 Aug 2024 - 21:21

Calon Walikota Prabumulih Diserang OTK, Ketua KPU Disandera --Foto: Ros Suhendra

calon walikota prabumulih diserang otk, ketua kpu disandera                             prabumulih, koranprabumulihpos.com - calon walikota prabumulih, mendadak diserang orang tak dikenal (otk) pada kamis 22 agustus 2024.
calon wako prabumulih tersebut diserang menggunakan senjata tajam saat sedang orasi dan kampanye dihadapan masa pendukung.
tak hanya itu, atas ketidakpuasan atas pelaksanaan pemilu ketua kpu kota prabumulih disandera.
aksi penjarahan yang dilakukan massa juga terjadi. tak pelak suasana suasana tegang terjadi di kota prabumulih, tepatnya di depan halaman pemerintah kota prabumulih. 
baca juga:10 pelajar dapat beasiswa dari pertamina ep untuk studi di politeknik akamigas
baca juga:tak ada paksaan pada siswa untuk beli lks
ratusan polisi dan massa sempat adu kuat, hingga akhirnya polisi berhasil melumpuhkan massa.
nah, rangkaian diatas merupakan simulasi sistem pengamanan kota (sispamkota) sebagai persiapan menjelang pilkada 2024.
dalam simulasikan yang diadakan di halaman kantor wali kota prabumulih dan melibatkan kerjasama antara tni, polri, serta pemerintah kota setempat, dengan tujuan menguji kesiapsiagaan menghadapi berbagai situasi krisis.
selama simulasi, kegiatan berlangsung tegang namun tetap terstruktur dengan baik. acara dimulai dengan patroli rutin oleh bhabinkamtibmas, diikuti oleh kampanye calon kepala daerah yang menghadapi gangguan dari tim kampanye pesaing.
baca juga:ditekuk nexat, sman 3 prabumulih gagal tembus final dbl 2024
baca juga:pj wako prabumulih bakal tunjuk plt bkpsdm; pastikan pelaksanaan cpns dan pppk tak terhambat
beberapa skenario juga dilakukan, termasuk pendistribusian logistik pemilihan, proses pencoblosan di kpu, dan masalah yang muncul ketika ada warga tidak dapat mencoblos akibat kekurangan surat suara.
situasi semakin memanas dengan protes massal dari kelompok yang tidak puas dengan hasil pemilihan kpu, yang mengakibatkan tindakan penjarahan dan penyanderaan ketua kpu, serta peledakan bom di kantor kpu.
tim brimob polda sumsel, polres prabumulih, dan tni berhasil mengatasi situasi tersebut dengan koordinasi yang efektif. 
kapolres prabumulih akbp endro aribowo menjelaskan bahwa simulasi ini mencakup seluruh tahapan pengamanan, dari kondisi normal hingga penanganan situasi ekstrem seperti kerusuhan dan penyanderaan.
 “simulasi ini sangat penting untuk melatih koordinasi dan komunikasi antar pihak terkait agar keamanan dan ketertiban selama pilkada terjaga dengan baik," katanya.(*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Prabumulih Pos 23 Agustus 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan