Zuckerberg Mendadak Terbaring Lemah di Rumah Sakit, Ada Apa?

Foto: Facebook--

Jakarta - Mark Zuckerberg mendadak memajang fotonya sedang terbaring di ranjang rumah sakit. Ada apa gerangan? Pendiri Facebook itu mengumumkan bahwa dia menjalani operasi menyusul cedera lutut yang dideritanya saat berlatih seni bela diri campuran atau MMA (mixed martial arts).
CEO perusahaan induk Facebook dan Instagram, Meta itu, memposting beberapa foto dirinya dari ranjang rumah sakit. Salah satu lututnya dipasangi penyangga.

Terlihat pula sang istri, Priscilla Chan, ada di sampingnya dan merawat Zuck. Ia mengatakan bahwa operasi diperlukan setelah ACL-nya robek saat sparring. "Berterima kasih kepada para dokter dan tim yang merawatku," kata Zuckerberg dalam postingannya itu.

"Aku sedang berlatih untuk pertarungan kompetitif MMA awal tahun depan, namun sekarang hal itu sedikit tertunda. Aku masih menantikan untuk melakukannya setelah aku pulih," tambah dia seraya berterima kasih pada dukungan semua orang.

Salah satu orang terkaya di dunia, Zuckerberg beberapa bulan terakhir gemar MMA di atas ring. Pada bulan Mei, dia bahkan memperoleh medali emas dan perak pada kompetisi jiu-jitsu Brasil pertamanya.

Dalam wawancara tahun 2022 dalam acara podcast Joe Rogan, Zuckerberg mengatakan dia mulai mempelajari seni bela diri campuran selama pandemi COVID-19, dan bahwa sifat "primal" olahraga tersebut membantunya meningkatkan tingkat energinya saat dia mengatasi tantangan di tempat kerja.

Zuckerberg dan CEO X Elon Musk juga sempat dirumorkan akan bertarung MMA. Namun kemudian, Zuckerberg mengatakan Musk "tidak serius" dengan pertarungan tersebut yang akhirnya tidak jadi digelar.

"Jika Elon serius dengan tanggal dan acara resmi yang sebenarnya, dia tahu cara menghubungiku. Jika tidak, saatnya untuk move on. Aku akan fokus bersaing dengan orang-orang yang menganggap serius olahraga ini," kata Zuckerberg di Threads-nya pada bulan Agustus.

Menurut Stanford Medicine, dikutip detikINET dari CBS, rehabilitasi operasi ACL dapat memakan waktu beberapa bulan, dan sebagian besar atlet kembali beraktivitas penuh sembilan hingga 12 bulan setelah operasi. (dc)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER