Ingin Kembangkan Buper Pangkul Sebagai Potensi Wisata di Prabumulih

Silaturahmi sharing potensi antar Desa di Muara Enim, Prabumulih dan Ogan Ilir --

 

Ingin Kembangkan Buper Pangkul Sebagai Potensi Wisata di Prabumulih 

KORANPRABUMULIHPOS.COM- Lokasi bumi perkemahan yang berada di desa pangkul Kecamatan cambai Kota Prabumulih, dinilai memiliki potensi untuk mengembangkan wisata di Kota Prabumulih. 

Karena itu Kepala Desa Pangkul, Jakaria Yadi SH MM menyampaikan keinginannya untuk dapat mengelola Bumi Perkemahan (Bumper) yang berada di wilayah kerjanya itu.

Inisiatif ini menurut Jakaria, muncul setelah dia bersama empat  kepala desa yang ada di sumsel mengadakan pertemuan dan camping ceria di wisata Pinang Banjar, Minggu 19 mei 2024, yaitu Kepala Desa Burai, Erik, Kepala Desa Sunur, Iwan, Kepala Desa Pinang Banjar, Marzuan dan Kepala Desa Pangkul, Jakaria. 

Dalam pertemuan lintas Kabupaten Kota tersebut, melaksanakan silaturahmi Sekaligus bertukar pikiran tentang Beberapa Desa yang memang sudah maju, pertemuan bertujuan untuk berbagi pengalaman tentang pembangunan Desa wilayah kerja masing - masing Desa. 

BACA JUGA:Jamur Tiung yang Langka, Tapi Menjamur saat Musim Hujan, Maknyus jadi Lauk

BACA JUGA:Pemilik Shio ini Ditakdirkan jadi Sultan, Apa Saja?

Serta kumpul bersama antara kelompok Sadar wisata (Poksarwis) di empat Desa tersebut, bertukar pikiran saling sharing agar potensi Desa yang ada, bisa di kembangkan menjadi Desa wisata. 

"khususnya Desa Pangkul, sudah ada Hutan Bumi Perkemahan, namun saat ini bumi perkemahan desa pangkul seperti mati suri tidak ada lagi kegiatan kemah bersama seperti dulu," beber Kades Pangkul, Jakaria.

 

Pria ini mengatakan jika ada pelaksanaan perkemahan bersama ataupun aktivitas apa saja di bukber tersebut, akan memberikan dampak baik bagi masyarakat pangkul.

BACA JUGA:Ini 4 Shio Miliki Rezeki yang Mengalir Deras Tanpa Henti, Membantu Keluarga

BACA JUGA:Sudah Pernah Coba Belum, Nih Resep Kelasan Makanan Khas Suku Rambang

"kalau ada kegiatan berkemah, bisa meningkatkan ekonomi masyarakat Desa Pangkul. Ada saja nanti peserta perkemahan yang membutuhkan apa-apa disediakan oleh warga desa pangkul sebagai pedagang," bebernya.

Lebih jauh Jakaria mengatakan bahwa jika memang benar-benar tidak bisa diolah oleh desa karena bukan milik desa pangkul, maka dirinya menyatakan kesiapan untuk menerima hibah kembali untuk dimanfaatkan.

"Desa Pangkul siap menerima hibah Kembali Jikalau di rasa hutan bumi perkemahan ini tidak Ada manfaatnya. Dan mohon di tambah pasilitas yang lainnya agar bisa memanfaatkan desain dan memberikan dampak positif bagi warga desa," harapnya.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER