Asyik Main Game, 2 Remaja 'Game Over' Disambar Babaranjang

PRABUMULIH - Nahas nasib yang dialami dua remaja di Kota Prabumulih. Diduga karena asyik bermain game di jalur kereta api, kedua nya tertemper kereta hingga meninggal dunia.

Adapun dua remaja tersebut, yakni SW (18) warga Jalan Balai Desa, Kelurahan Cambai, Kecamatan Cambai, Kota Prabumulih dan AR (25) warga Jalan Ex Stasiun, Kelurahan Cambai, Kecamatan Cambai, Kota Prabumulih. 

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kejadian yang menewaskan dua pemuda asal Cambai itu terjadi pada Minggu (18/2) sekira pukul 20.30 WIB di rel kereta api KM 329 + 4/5 Kelurahan Cambai Kecamatan Cambai Kota Prabumulih.

Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Ariwibowo melalui Kapolsek Cambai, Iptu Agus W dikonfirmasi membenarkan kejadian adanya dua warga Cambai yang tewas tersambar kereta api. 

BACA JUGA:Tahan Direktur CV BT Tersangka Kasus Korupsi Kredit Modal Kerja, Kejari Prabumulih Bidik Tersangka Lain

"Sebelum kejadian tersebut, seorang warga tak jauh dari TKP (Tempat Kejadian Perkara) melihat kedua korban duduk diatas rel kereta api sambil memainkan Handphone," ujarnya dikonfirmasi Senin (19/2).

Lalu datang kereta api babaranjang dari arah Prabumulih menuju Palembang dan tidak lama kemudian terdengar suara hantaman tabrakan kereta api tersebut.

"Setelah dilihat di lokasi, 2 warga tersebut telah tergeletak dengan kondisi terluka parah, kemudian saksi melapor kepada Polsek Cambai," terangnya.

Selanjutnya, pihaknya langsung mendatangi TKP dan membawa korban ke RSUD Kota Prabumulih.

"Kita juga sudah mencatat identitas korban, mengamankan barang-bukti dan memasang police line di sekitar TKP," bebernya.

Dalam kesempatan itu, Agus mengungkapkan kalau TKP merupakan daerah dekat pemukiman yang dekat dengan perlintasan kereta api babaranjang.

"Pihak keluarga telah mengikhlaskan dan akan segera memakamkan jenazah setelah dimandikan di rumah sakit umum daerah Prabumulih," terangnya.

Tak ketinggalan, pihaknya mengimbau warga yang tinggal di seputar perlintasan kereta api untuk tidak bermain didekat rel kereta api.(*)