Dukung SDGs, Pertamina Drilling Wujudkan Desa Mandiri Air di Klamono

Reporter: Ros |

Editor: Ros Suhendra |

Senin , 03 Nov 2025 - 19:02

Dukung SDGs, Pertamina Drilling Wujudkan Desa Mandiri Air di Klamono--Pertamina

KLAMONO, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Di tengah hamparan alam yang hijau dan udara tropis yang lembap, gemericik air kini menjadi irama baru yang menghidupkan Kampung Posa, Distrik Klamono, Kabupaten Sorong.

Bagi masyarakat di wilayah ini, suara air bukan sekadar bunyi alam, melainkan simbol perubahan besar yang telah lama dinantikan. Setelah bertahun-tahun bergantung pada air tadah hujan dan sumber sungai yang tak selalu layak konsumsi, kini mereka dapat menikmati air bersih berkat kehadiran program Solar Water Treatment dari PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling).

Program ini merupakan bagian dari implementasi Community Involvement Development (CID) yang mengacu pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya tujuan ke-6 (Air Bersih dan Sanitasi Layak), ke-7 (Energi Bersih dan Terjangkau), serta ke-8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi).

Mengubah Krisis Menjadi Peluang Hidup Layak

Krisis air bersih di wilayah Klamono telah berlangsung puluhan tahun. Dengan curah hujan yang tidak menentu dan kondisi geografis yang menantang, masyarakat Kampung Posa sering kali harus menampung air hujan dalam wadah besar untuk keperluan sehari-hari. Pada musim kemarau, mereka terpaksa berjalan jauh menuju Sungai Klasafet — sumber air utama yang kondisinya sering keruh dan tidak higienis.

Masalah ini bukan sekadar persoalan teknis, tetapi juga berdampak langsung terhadap kualitas hidup. Ketersediaan air yang terbatas membuat aktivitas rumah tangga, pertanian, dan sanitasi terganggu. Bahkan, sebagian warga pernah mengalami gangguan kesehatan akibat penggunaan air yang tidak layak konsumsi.

Melihat kondisi tersebut, Pertamina Drilling menghadirkan solusi berkelanjutan melalui pembangunan Solar Water Treatment, sistem pengolahan air bersih yang memanfaatkan energi matahari sebagai sumber utama tenaga. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen perusahaan untuk menciptakan dampak sosial dan lingkungan yang positif di sekitar wilayah operasionalnya.

Berdasarkan hasil Pemetaan Sosial Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sorong tahun 2024, daerah ini memang termasuk kawasan dengan keterbatasan akses air bersih. Karena itu, kehadiran teknologi ramah lingkungan ini menjadi jawaban nyata atas kebutuhan dasar masyarakat yang selama ini belum terpenuhi.

Air Bersih yang Mengubah Kehidupan

Program Solar Water Treatment yang diinisiasi Pertamina Drilling kini memberikan manfaat langsung bagi sekitar 10 kepala keluarga di Kampung Posa. Sistem ini mengubah air sungai yang sebelumnya tidak layak konsumsi menjadi air bersih yang aman digunakan untuk kebutuhan harian seperti memasak, mencuci, dan mandi.

dukung sdgs, pertamina drilling wujudkan desa mandiri air di klamono                            klamono, koranprabumulihpos.com – di tengah hamparan alam yang hijau dan udara tropis yang lembap, gemericik air kini menjadi irama baru yang menghidupkan kampung posa, distrik klamono, kabupaten sorong. 
bagi masyarakat di wilayah ini, suara air bukan sekadar bunyi alam, melainkan simbol perubahan besar yang telah lama dinantikan. setelah bertahun-tahun bergantung pada air tadah hujan dan sumber sungai yang tak selalu layak konsumsi, kini mereka dapat menikmati air bersih berkat kehadiran program solar water treatment dari pt pertamina drilling services indonesia (pertamina drilling).
program ini merupakan bagian dari implementasi community involvement development (cid) yang mengacu pada tujuan pembangunan berkelanjutan (sustainable development goals/sdgs), khususnya tujuan ke-6 (air bersih dan sanitasi layak), ke-7 (energi bersih dan terjangkau), serta ke-8 (pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi).
mengubah krisis menjadi peluang hidup layak
baca juga:sidak tes urin di pertamina drilling: komitmen tegas cegah narkoba di lingkungan kerja
baca juga:pertamina drilling pamer kapabilitas di napec 2025, mantapkan kiprah di industri energi dunia
krisis air bersih di wilayah klamono telah berlangsung puluhan tahun. dengan curah hujan yang tidak menentu dan kondisi geografis yang menantang, masyarakat kampung posa sering kali harus menampung air hujan dalam wadah besar untuk keperluan sehari-hari. pada musim kemarau, mereka terpaksa berjalan jauh menuju sungai klasafet — sumber air utama yang kondisinya sering keruh dan tidak higienis.
masalah ini bukan sekadar persoalan teknis, tetapi juga berdampak langsung terhadap kualitas hidup. ketersediaan air yang terbatas membuat aktivitas rumah tangga, pertanian, dan sanitasi terganggu. bahkan, sebagian warga pernah mengalami gangguan kesehatan akibat penggunaan air yang tidak layak konsumsi.
melihat kondisi tersebut, pertamina drilling menghadirkan solusi berkelanjutan melalui pembangunan solar water treatment, sistem pengolahan air bersih yang memanfaatkan energi matahari sebagai sumber utama tenaga. langkah ini menjadi bagian dari komitmen perusahaan untuk menciptakan dampak sosial dan lingkungan yang positif di sekitar wilayah operasionalnya.
berdasarkan hasil pemetaan sosial badan pusat statistik (bps) kabupaten sorong tahun 2024, daerah ini memang termasuk kawasan dengan keterbatasan akses air bersih. karena itu, kehadiran teknologi ramah lingkungan ini menjadi jawaban nyata atas kebutuhan dasar masyarakat yang selama ini belum terpenuhi.
baca juga:program padu padan pertamina, warga sungai medang sukses ubah sampah jadi berkah
baca juga:pertamina drilling luncurkan icess, gebrakan teknologi ccs/ccus untuk transisi energi nasional
air bersih yang mengubah kehidupan
program solar water treatment yang diinisiasi pertamina drilling kini memberikan manfaat langsung bagi sekitar 10 kepala keluarga di kampung posa. sistem ini mengubah air sungai yang sebelumnya tidak layak konsumsi menjadi air bersih yang aman digunakan untuk kebutuhan harian seperti memasak, mencuci, dan mandi.
yang menjadikan sistem ini istimewa adalah kemampuannya untuk beroperasi tanpa ketergantungan pada listrik konvensional atau bahan bakar fosil. seluruh proses pemompaan dan filtrasi dilakukan dengan bantuan panel surya, sehingga efisien, ramah lingkungan, dan dapat digunakan kapan pun.
“bantuan solar water treatment dari pertamina drilling ini sangat bermanfaat untuk warga kampung posa. sekitar 10 kepala keluarga kini memiliki akses air bersih setiap hari. kami berencana mengembangkan pemanfaatannya untuk budidaya ikan air tawar dan pertanian hidroponik agar manfaatnya lebih luas,” ungkap oktofianus kolin, kepala distrik klamono, saat meninjau lokasi program.
kini, bagi masyarakat yang dahulu harus menunggu hujan turun untuk bisa menampung air, kehadiran teknologi ini terasa seperti keajaiban. air tidak lagi menjadi barang langka, melainkan sumber kehidupan yang bisa dinikmati bersama.
baca juga:dominasi di apogce 2025, pertamina drilling pamer kekuatan 57 armada rig
baca juga:pertamina drilling–phr jadi pilar ketahanan energi nasional
inovasi ramah lingkungan: arang bonggol jagung dan tenaga surya
keunggulan lain dari sistem ini terletak pada teknologi filtrasi yang digunakan. pertamina drilling memanfaatkan karbon aktif dari arang bonggol jagung sebagai media penyaring utama. bahan alami ini memiliki daya serap tinggi terhadap logam berat dan kotoran, sehingga efektif dalam menjernihkan air tanpa bahan kimia tambahan.
“inovasi ini menjadi bentuk nyata komitmen kami dalam menerapkan prinsip berkelanjutan. filter air menggunakan karbon aktif dari bonggol jagung terbukti efektif, dan hasil airnya telah diuji di laboratorium puskesmas sorong timur,” jelas avep disasmita, direktur utama pertamina drilling.
sistem pengolahan air ini bekerja melalui beberapa tahapan: air sungai dialirkan ke bak penampungan, kemudian melewati filter arang aktif sebelum masuk ke kolam bioflok dan toren distribusi. pompa air yang ditenagai energi matahari memastikan sistem berjalan efisien tanpa emisi karbon.
bagi warga, hasilnya nyata. “airnya sekarang jauh lebih jernih. walau tetap kami rebus sebelum diminum, tapi kualitasnya jauh lebih baik dan tidak berbau seperti dulu,” tutur rein kolin, ketua kelompok penerima bantuan, sambil memperlihatkan gelas berisi air hasil filtrasi yang bening.
memberdayakan masyarakat melalui air
kehadiran air bersih bukan hanya soal memenuhi kebutuhan dasar, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru. dengan pasokan air yang stabil, masyarakat mulai merencanakan berbagai kegiatan produktif seperti budidaya ikan air tawar, pertanian hidroponik, hingga pembuatan produk lokal berbasis air bersih.
inisiatif ini menunjukkan bagaimana sebuah program sosial bisa berkembang menjadi katalis ekonomi yang menumbuhkan kemandirian masyarakat. pertamina drilling pun secara aktif melibatkan warga dalam pelatihan pengelolaan dan perawatan sistem solar water treatment agar teknologi ini bisa beroperasi jangka panjang tanpa ketergantungan pada pihak luar.
selaras dengan prinsip esg dan sdgs
program solar water treatment di klamono menjadi salah satu wujud nyata penerapan nilai esg (environmental, social, and governance) dalam setiap lini operasional pertamina drilling.
dari sisi lingkungan (environmental): penggunaan energi surya membantu mengurangi emisi karbon, meminimalisir penggunaan bahan bakar fosil, serta meningkatkan kualitas air di sungai klasafet.
dari aspek sosial (social): masyarakat lokal dilibatkan secara aktif dalam pengelolaan sistem dan pengembangan potensi ekonomi berbasis air.
sementara dalam tata kelola (governance): program ini menjadi bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap pengelolaan sumber daya alam secara transparan, berkelanjutan, dan berpihak pada masyarakat.
melalui pendekatan holistik tersebut, pertamina drilling tak hanya memberikan bantuan fisik berupa infrastruktur air bersih, tetapi juga membangun kesadaran kolektif akan pentingnya pelestarian lingkungan dan kemandirian energi di daerah terpencil.
air bersih, energi, dan harapan yang tak pernah padam
lebih dari sekadar proyek sosial, inisiatif ini menjadi simbol harapan bagi masyarakat papua barat daya. program solar water treatment menunjukkan bahwa kemajuan teknologi dapat dihadirkan tanpa merusak alam, bahkan justru menjadi bagian dari solusi keberlanjutan lingkungan.
“program ini adalah bukti nyata bahwa energi tidak hanya menggerakkan industri, tetapi juga kehidupan,” tegas avep disasmita menutup pernyataannya.
kini, di kampung posa, suara mesin pompa bertenaga surya bersahutan dengan kicau burung dan tawa anak-anak yang bermain air. sebuah pemandangan sederhana yang menandakan satu hal: harapan telah tumbuh bersama air bersih, dan kehidupan baru tengah mengalir di tanah klamono.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Prabumulih Pos 4 November 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan