Pengelola Dapur SPPG Prabumulih Timur Terapkan SOP Ketat hingga Chef Bersertifikat

Pengelola Dapur SPPG Prabumulih Timur Terapkan SOP Ketat hingga Chef Bersertifikat foto : Ros Prabumulih Pos--

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Walikota Prabumulih memberikan apresiasi terhadap dapur SPPG yang ada di Kota Prabumulih khususnya dapur SPPG Kecamatan Prabumulih Timur yang beralamat di jalan Flores Kelurahan Gunung Ibul Barat, Kecamatan Prabumulih Timur. 

Betapa tidak, salah satu dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) pertama yang beroperasi di Kota Prabumulih ini menjabat salah satu rujukan nasional terkait proses pencucian ompreng hingga alat moderen untuk memasak nasi. 

"Dapur ini sudah menjadi percontohan nasional, kita selalu sampaikan untuk mengutamakan kebersihan dan berkualitas,” kata Walikota Prabumulih H Arlan usai meninjau dapur SPPG yang dikelola oleh Budi Kumbang, Rabu 1 Oktober 2025.

Budi Kumbang, selaku pengelola SPPG Prabumulih Timur, menyampaikan terima kasih atas kunjungan orang nomor satu di Kota Prabumulih tersebut. "Pertama waktu dapur baru beroperasi pak wali datang mengunjungi, pak wali juga selalu mengutus dinas kesehatan maupun dinas ketahanan pangan untuk melihat dapur. Hari ini pak wali datang kembali mengecek, kami sangat berterima kasih,” kata Budi Kumbang. 

BACA JUGA:Desa Pangkul Kembangkan Kebun Pisang untuk Dukung Program MBG

BACA JUGA:Dari Wilayah Kepulauan, UMKM Ini Berhasil Jadi Pemasok Program MBG dengan Dukungan Pembiayaan BRI

Nah, terkait dapur yahh dikelilingi saat ini menjadi salah satu percontohan nasional. Budi Kumbang mengaku pihaknya tetap fokus untuk menjalankan MBG dengan memberikan yang terbaik dengan mengacu pada Standar Operasinya Prosedur (SOP) 

"Kami tidak membuat dapur kami untuk menjadi percontohan, kami bekerja sesuai SOP. Kami bekerja sesuai dengan petunjuk dan teknis dari BGN, dan tentunya apa yang disampaikan pak wali kami selalu mengutamakan kebersihan,” jelasnya. 

Tak hanya proses pencucian ompreng yang higienis. Dapur yang dikelola Budi Kumbang ini juga sudah memiliki juru masak atau chef bersertifikat. 

"BGN mengeluarkan syarat 1 dapur harus ada chef bersertifikat, alhamdulillah kami sudah melakukan itu. Kami ingin dapur berjalan dengan baik sebagaimana mestinya sesuai SOP," tukasnya. 

Sementara itu, Rian Widot menyampaikan apresiasi atas kunjungan Walikota Prabumulih ke semua dapur MBG yang telah beroperasi di Kota Prabumulih.

BACA JUGA:Didukung BRI, UMKM Katering Pemasok Program MBG Sukses Ekspansi Dapur dan Berdayakan Ratusan Karyawan

BACA JUGA:Jadi Pemasok Program MBG, Supplier Ikan Ini Berhasil Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

" Alhamdulliah dari lima dapur yang ada, tiga diantaranya kita yang kelola.Salah satunya di Rambang Kapak Tengah," katanya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER