Jangan Berlama-lama, Menkes Tekankan Percepatan Penerbitan SLHS untuk SPPG

Jangan Berlama-lama, Menkes Tekankan Percepatan Penerbitan SLHS untuk SPPG--

JAKARTA, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menegaskan kepada seluruh Dinas Kesehatan daerah agar segera mempercepat proses penerbitan Sertifikat Laik Higiene dan Sanitasi (SLHS) bagi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Budi menyampaikan hal itu dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (1/10/2025). Menurutnya, penyederhanaan prosedur telah dikoordinasikan dengan Kementerian Dalam Negeri demi mempercepat penerbitan sertifikat tersebut.

“Kami kemarin sudah koordinasi minta disederhanakan. Jadi dalam minggu ini sudah ada penyederhanaannya, Bapak Ibu, supaya bisa mempercepat penerbitan SLHS ini ke ribuan SPPG yang ada,” ujar Budi.

Ia menegaskan, SLHS menjadi kewenangan Pemda melalui Dinas Kesehatan, khususnya bagi institusi yang memproduksi makanan siap saji.

BACA JUGA:SPPG Prabumulih Timur Jadi Sorotan Nasional, Sukses Jadi Role Model Program Makan Bergizi Gratis

BACA JUGA:SPPG Prabumulih Jalankan Program Pemenuhan Gizi di 11 Sekolah Tambahan

“Kalau yang paket itu di BPOM, sedangkan makanan siap saji berada di bawah Kemenkes dan implementasinya dilaksanakan seluruh Pemda,” jelasnya.

Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi juga menargetkan penerbitan SLHS untuk dapur SPPG dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) rampung dalam hitungan minggu.

“Secepatnya. Kalau bicara target, dalam minggu-minggu ke depan harus selesai semuanya, agar seluruh dapur memiliki SLHS,” ungkap Prasetyo, Minggu (28/9/2025).

Prasetyo menambahkan, Presiden Prabowo memberikan instruksi detail kepada Badan Gizi Nasional (BGN) terkait standar operasional (SOP) yang wajib diterapkan oleh setiap SPPG.

“Bapak Presiden dari kemarin memberikan petunjuk-petunjuk yang sangat detail bahkan teknis, misalnya soal kedisiplinan prosedur,” katanya.

BACA JUGA:Target 8 Dapur SPPG di Prabumulih: 2 Sudah Beroperasi, 6 Proses Pengerjaan

BACA JUGA:Polres Prabumulih Bangun Dapur SPPG, Layani Ribuan Pelajar: Target Tiga Bulan sudah Beroperasi

Lebih lanjut, Prabowo juga menaruh perhatian serius terhadap kualitas air yang digunakan di dapur SPPG. Dari sejumlah sampel yang diuji, ditemukan adanya bakteri sebagai penyebab utama permasalahan higienitas.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER