Sufmi Dasco Ahmad Temui Presiden Prabowo di Istana Merdeka, Bahas Isu Strategis dan Program Prioritas

Reporter: Ros |

Editor: Ros Suhendra |

Rabu , 10 Sep 2025 - 19:30

Sufmi Dasco Ahmad Temui Presiden Prabowo di Istana Merdeka, Bahas Isu Strategis dan Program Prioritas--Antara

sufmi dasco ahmad temui presiden prabowo di istana merdeka, bahas isu strategis dan program prioritas                            jakarta, koranprabumulihpos.com – suasana hangat terlihat di istana merdeka, jakarta, ketika wakil ketua dpr ri, sufmi dasco ahmad, bertemu langsung dengan presiden prabowo subianto pada rabu, 10 september 2025. 
pertemuan penting tersebut diabadikan dan dibagikan melalui akun resmi instagram @sekretariat.kabinet, sehingga menarik perhatian publik dan menimbulkan beragam spekulasi mengenai isu apa saja yang dibicarakan.
dalam unggahan itu, presiden prabowo tampak mengenakan kemeja safari berwarna coklat khas dirinya. sementara itu, dasco hadir dengan penampilan formal sederhana—kemeja putih dipadukan jaket hitam. 
di hadapan mereka terbentang meja panjang berlapis taplak biru, dengan sebuah map putih berada di tangan dasco, seakan menjadi simbol seriusnya pembahasan yang tengah dilakukan.
baca juga:bem ui dan uin demo di dpr: kritik reshuffle kabinet dan tuntut penuntasan ham
baca juga:tuntutan 17+8, dpr sepakat pangkas tunjangan & fasilitas
ketua harian partai gerindra itu tampak aktif memaparkan sejumlah hal kepada presiden. gestur tubuh dan ekspresi keduanya menggambarkan komunikasi yang cair namun sarat makna, menandakan bahwa agenda yang dibicarakan bukanlah hal sepele.
sekretaris kabinet, teddy indra wijaya, mengonfirmasi bahwa pertemuan ini memang membahas isu-isu strategis yang sedang menjadi perhatian pemerintah dan parlemen.
“dalam pertemuan tersebut, presiden dan wakil ketua dpr membicarakan berbagai hal penting. mulai dari perkembangan terkini di tanah air hingga pembahasan mengenai sejumlah program prioritas yang menjadi fokus pemerintah ke depan,” jelas teddy.
ia menambahkan, presiden prabowo juga menerima laporan langsung mengenai keputusan-keputusan penting yang dihasilkan oleh dpr dalam beberapa hari terakhir. menurut teddy, hal ini menjadi bagian dari sinergi eksekutif dan legislatif dalam menjaga stabilitas politik serta mempercepat realisasi kebijakan pembangunan.
baca juga:ruu perampasan aset bisa dipercepat jika dpr ambil inisiatif
baca juga:mendagri tito minta kepala daerah dan dprd tunda perjalanan luar negeri
pertemuan ini dinilai bukan hanya sekadar silaturahmi politik, tetapi juga cerminan dari hubungan harmonis antara presiden sebagai kepala eksekutif dan dpr sebagai lembaga legislatif. dengan adanya komunikasi yang intens seperti ini, diharapkan koordinasi antar-lembaga negara dapat semakin solid sehingga program pemerintah berjalan lebih efektif.
apalagi, pemerintahan prabowo di periode awal kepemimpinannya tengah dihadapkan pada sejumlah tantangan besar—mulai dari pemulihan ekonomi nasional, stabilitas harga pangan, hingga penguatan posisi indonesia dalam dinamika geopolitik global. kehadiran dasco membawa masukan dan laporan dari parlemen tentu menjadi bekal tambahan bagi presiden dalam mengambil keputusan yang tepat.
unggahan foto pertemuan itu di media sosial memicu banyak komentar dari masyarakat. sebagian menilai momen ini sebagai bukti kekompakan antara presiden dan dpr, sementara yang lain menebak-nebak agenda politik yang sedang dipersiapkan.
meski detail lengkap pembahasan tidak diungkap ke publik, sinyal bahwa pemerintah dan dpr terus berkoordinasi erat memberikan optimisme bahwa kebijakan strategis bisa segera terealisasi tanpa hambatan berarti.
baca juga:pengamat uns: anggota dpr yang arogan tak cukup dinonaktifkan, harus segera diganti
baca juga:anggota dpr ri dinonaktifkan partai, tapi gaji tetap mengalir! 
pertemuan antara presiden prabowo subianto dan wakil ketua dpr ri sufmi dasco ahmad di istana merdeka menjadi bukti nyata pentingnya komunikasi lintas lembaga negara. kehadiran dasco dengan sejumlah laporan dari parlemen sekaligus memperlihatkan bagaimana dpr berperan aktif dalam mendukung agenda pembangunan nasional.
dengan sinergi yang semakin kuat antara eksekutif dan legislatif, publik menaruh harapan besar bahwa kebijakan pemerintah ke depan akan lebih responsif, terarah, dan mampu menjawab kebutuhan rakyat indonesia.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Prabumulih Pos 11 September 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan