POCO X8 Pro Siap Meluncur: Dimensity 8500, Layar 165Hz, dan Baterai Jumbo 6.550 mAh

KORANPRABUMULIHPOS.COM – POCO kembali mempersiapkan gebrakan di pasar smartphone dengan kehadiran POCO X8 Pro, yang disebut-sebut membawa spesifikasi kelas flagship di segmen mid-range. 

Berdasarkan informasi yang beredar, perangkat ini akan ditenagai chipset MediaTek Dimensity 8500 berbasis fabrikasi 4 nm, yang diklaim mampu menembus skor lebih dari 2 juta poin di AnTuTu Benchmark—setara dengan performa ponsel premium seperti Galaxy S24 Ultra.

POCO X8 Pro juga dikabarkan akan hadir dengan layar OLED 6,67 inci beresolusi 1.5K, mendukung refresh rate hingga 165Hz serta tingkat kecerahan puncak mencapai 3.000 nits. 

Panel ini juga dibekali teknologi PWM Dimming 1920Hz, memberikan kenyamanan pada mata saat digunakan dalam waktu lama.

BACA JUGA:POCO X8 vs X8 Pro: Adu Spesifikasi dan Harga, Mana yang Lebih Unggul?

BACA JUGA:POCO X8 Hadir dengan Kamera OIS 64MP, Selfie 32MP, Harga Mulai Rp 3,4 Jutaan

Di sektor fotografi, smartphone ini akan membawa konfigurasi tiga kamera belakang dengan sensor utama 64 MP berteknologi OIS (Optical Image Stabilization), dipadukan dengan lensa 8 MP ultra-wide dan 2 MP makro.

Sistem ini dirancang untuk menghasilkan foto detail dan video stabil, bahkan saat kondisi bergerak.

Daya tahan menjadi salah satu keunggulannya, berkat baterai 6.550 mAh yang mendukung pengisian cepat 90W. 

Beberapa bocoran bahkan menyebut kemungkinan varian dengan baterai hingga 8.000 mAh.

BACA JUGA:POCO F6: Smartphone Flagship dengan Harga Terjangkau, Kini Lebih Murah!

BACA JUGA:POCO M7 Pro Usung Chipset Tangguh, Siap Libas Game Berat dengan Mulus

Meski belum ada pengumuman resmi, POCO X8 Pro diperkirakan akan menjalankan Android 15, membawa sertifikasi IP68/69 untuk ketahanan air dan debu, serta menggunakan material frame logam untuk kesan premium.

Untuk harga, pihak POCO belum memberikan kepastian. Namun, melihat peningkatan spesifikasi dibanding pendahulunya, perangkat ini diprediksi dibanderol di kisaran Rp6–7 juta saat resmi masuk Indonesia pada awal 2026 mendatang.