Sriwijaya Expo 2025: PHR - SKK Migas Edukasi Mahasiswa dan Tampilkan Produk UMKM

Reporter: Ros |

Editor: Ros Suhendra |

Selasa , 05 Aug 2025 - 19:41

Sriwijaya Expo 2025: PHR - SKK Migas Edukasi Mahasiswa dan Tampilkan Produk UMKM--

sriwijaya expo 2025: phr - skk migas edukasi mahasiswa dan tampilkan produk umkm                            palembang, koranprabumulihpos.com - sriwijaya expo 2025 menjadi panggung kolaboratif yang mempertemukan sektor energi, pendidikan, dan pelaku ekonomi lokal dalam satu semangat: memperkuat ketahanan energi nasional sekaligus menghidupkan denyut ekonomi kreatif sumatera selatan. 
dalam perhelatan akbar yang berlangsung sejak 1 hingga 5 agustus 2025 di plaza benteng kuto besak, palembang, pt pertamina hulu rokan (phr) bersama skk migas perwakilan sumbagsel serta kontraktor kontrak kerja sama (kkks) wilayah sumsel hadir bukan sekadar peserta, melainkan agen perubahan.
dalam konteks peringatan hari jadi provinsi sumatera selatan yang ke-79, partisipasi phr dan skk migas di sriwijaya expo 2025 bukan hanya simbol kehadiran korporasi, melainkan wujud nyata kontribusi sektor hulu migas dalam pembangunan berkelanjutan, khususnya di bidang pengembangan sdm dan pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal.
salah satu highlight dari keikutsertaan phr dan skk migas dalam sriwijaya expo 2025 adalah pelaksanaan program edukasi bertajuk “hulu migas untuk negeri”, yang ditujukan kepada mahasiswa dari enam perguruan tinggi negeri dan swasta di provinsi sumatera selatan. program ini diselenggarakan dalam bentuk talkshow, diskusi interaktif, serta kunjungan ke booth yang didesain interaktif dan informatif.
baca juga:terobosan idess! pertamina drilling sukses pangkas biaya pengeboran hingga 9 persen
baca juga:buka-bukaan tentang migas, pertamina ep edukasi wartawan lewat program kupat limas
mahasiswa politeknik akamigas palembang, misalnya, berkesempatan mendapatkan pemahaman langsung dari para profesional di lapangan. rhezaldian eka dharmawan, supervisor pagar dewa gas production, memberikan paparan menyeluruh mengenai kondisi dan potensi regional sumatra zona 4. 
ia mengulas bagaimana proses eksplorasi dan produksi gas dilakukan, termasuk tantangan teknis dan strategis yang dihadapi timnya dalam mengelola salah satu aset migas penting di sumatera.
tak kalah menarik, priawansyah dari tim community involvement & development (cid) zona 4 membagikan berbagai program tanggung jawab sosial perusahaan (csr) yang telah dilaksanakan di berbagai wilayah operasi. 
menurutnya, keberadaan industri hulu migas bukan hanya soal produksi energi, tetapi juga membawa dampak positif melalui program pemberdayaan, pendidikan, dan pelatihan masyarakat lokal.
baca juga:gema dewata raih emas di isra, pertamina ep limau angkat pemberdayaan perempuan dan kelompok rentan di muara e
baca juga:pertamina drilling resmikan laboratorium modern drilling fluid dan cementing di sunter
selain itu, nanang yuliapranata selaku community development officer (cdo) turut memperkenalkan peran aktif phe jambi merang dalam menciptakan sinergi yang sehat antara kegiatan industri dan penguatan sosial ekonomi masyarakat sekitar.
berbeda dari booth biasa, kehadiran phr dan skk migas di arena expo dirancang dengan konsep edukatif dan futuristik. pengunjung, khususnya kalangan muda, bisa menyaksikan simulasi eksplorasi migas, melihat langsung alat-alat teknis, hingga mencoba kuis interaktif seputar energi. 
tak hanya itu, sesi "ask the expert" memberi ruang bagi mahasiswa dan pelajar untuk berdialog langsung dengan profesional migas mengenai peluang karier, isu lingkungan, serta tantangan global di sektor energi.
antusiasme peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan terkait mekanisme lifting migas, peran digitalisasi dalam monitoring produksi, hingga topik esg (environmental, social, and governance) yang kini menjadi perhatian dunia industri energi global.
selain edukasi, kontribusi nyata phr dan skk migas juga terwujud dalam dukungan terhadap pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (umkm). dalam area pameran, skk migas sumbagsel menghadirkan sejumlah umkm binaan dari berbagai daerah, seperti umkm mitra phr dan seleraya merangin dua. 
baca juga:pertamina ep adera field perkuat kapasitas tanggap darurat warga desa siku
baca juga:pastikan prosedur hsse jalan; manajemen pertamina drilling turun langsung ke rig
produk-produk yang dipamerkan pun mencerminkan kekayaan budaya lokal, mulai dari kerajinan tangan khas sumsel, produk olahan makanan tradisional, hingga hasil pertanian kreatif yang telah diberi sentuhan inovasi.
bukan sekadar etalase jual beli, booth umkm juga dilengkapi dengan mini workshop yang mengajarkan pengemasan produk, pemasaran digital, serta kiat ekspansi pasar. ini merupakan bagian dari upaya phr dan mitra migas lainnya untuk menciptakan umkm tangguh dan mandiri, yang mampu bersaing di pasar nasional bahkan global.
kepala perwakilan skk migas sumbagsel, yunianto, menyampaikan bahwa keikutsertaan dalam sriwijaya expo bukan sekadar ajang promosi, tetapi merupakan platform strategis untuk membangun dialog publik yang sehat mengenai pentingnya industri hulu migas.
 “kami ingin masyarakat, terutama generasi muda, memahami bahwa industri migas bukan hanya urusan eksplorasi dan produksi. ada dimensi sosial, pendidikan, dan pemberdayaan ekonomi di dalamnya,” ujarnya.
sementara itu, eviyanti rofraida, corporate secretary phr, menekankan pentingnya memperluas jangkauan informasi migas kepada masyarakat. menurutnya, melalui momentum seperti sriwijaya expo, industri migas dapat membangun narasi yang inklusif dan kolaboratif.
baca juga:wujud nyata peduli generasi sehat, pertamina ep pendopo field salurkan bantuan gizi dan edukasi cegah stunting
baca juga:pertamina drilling bersinergi dengan bnpt, perkuat sistem deteksi dini dan cegah ancaman terorisme 
“semoga ini menjadi ruang yang inspiratif bagi mahasiswa dan masyarakat untuk mengenal lebih dekat peran migas dalam kehidupan sehari-hari. kita butuh kolaborasi yang kuat dari berbagai pihak agar transformasi energi di indonesia bisa berjalan optimal dan berkeadilan,” tegasnya.
sriwijaya expo 2025 menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara industri, masyarakat, dan pemerintah daerah dapat menghasilkan dampak yang luas dan berkesinambungan. 
phr dan skk migas tidak hanya hadir sebagai pelaku industri, melainkan juga sebagai mitra strategis dalam pembangunan sumber daya manusia, penguatan ekonomi lokal, dan pencapaian kemandirian energi nasional.
dengan semangat kebersamaan yang terus digaungkan dalam setiap aktivitasnya, diharapkan kehadiran sektor hulu migas di sumatera selatan mampu mendorong perubahan positif, tidak hanya untuk masa kini, tetapi juga untuk masa depan generasi indonesia.(*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Prabumulih Pos 6 Agustus 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan