NASA Gunakan Minecraft dan Fortnite untuk Edukasi Gerhana Matahari

KORANPRABUMULIHPOS.COM – Dalam upaya menyebarkan pengetahuan tentang Gerhana Matahari Total, NASA memilih pendekatan yang kreatif: memanfaatkan dua gim populer, Minecraft dan Fortnite. Strategi ini menyasar generasi muda melalui platform yang mereka kenal dan sukai.

Kolaborasi ini terjadi pada 8 April 2024, bertepatan dengan kemunculan Gerhana Matahari Total. NASA bekerja sama dengan National Esports Association (NEA) dalam program bertajuk Look Up. Melalui siaran langsung di akun Twitch milik NEA, penonton dapat menyaksikan gameplay yang bertema gerhana, bukan sekadar visualisasi astronomis.

Di Fortnite, pemain diajak menjelajah area unik yang dirancang mengikuti jalur terjadinya gerhana. Sementara di Minecraft, pengguna dapat berpetualang ke Bulan dan menyelesaikan teka-teki serta kuis yang berkaitan dengan fenomena gerhana.

Meskipun bukan cara konvensional untuk menikmati Gerhana Matahari, langkah ini memberikan kesempatan bagi mereka yang berada di luar wilayah observasi—seperti Meksiko, AS, dan Kanada—untuk tetap ikut serta melalui kanal Twitch dan YouTube resmi NASA.

Sebagai informasi tambahan, Gerhana Matahari terdiri dari tiga jenis: Total, Sebagian, dan Cincin. Fenomena ini terjadi tiap 18 bulan di tempat berbeda di Bumi, namun hanya berlangsung beberapa menit.

Baru-baru ini, pada 29 Maret, Gerhana Matahari Sebagian terlihat di berbagai wilayah seperti Afrika barat laut, sebagian besar Eropa, Islandia, dan Amerika Utara bagian timur. Fenomena serupa berikutnya akan terjadi pada 21 September 2025 di kawasan Samudra Pasifik Selatan, Selandia Baru, dan Antartika.

Yang tak kalah penting, masyarakat diingatkan untuk tidak melihat langsung ke arah Matahari saat gerhana. Pengamatan yang aman hanya dapat dilakukan menggunakan peralatan khusus seperti kacamata Matahari, teleskop berfilter, atau kamera dengan perlindungan cahaya yang sesuai. (*)